Sambut Hari Ibu, PKS Gayungan Galang Dana untuk Korban Erupsi Semeru

Surabaya -- Menjelang peringatan Hari Ibu, DPC Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Gayungan menggelar serangkaian kegiatan sosial untuk penggalangan dana korban erupsi Gunung Semeru di pelataran dan tempat parkir Bangi Cafe, Gayungan, Surabaya.

Ketua DPC PKS Gayungan Fauzan Adhima mengungkapkan adanya sambutan yang baik dari masyarakat atas terselenggaranya agenda tersebut.

"Alhamdulillah, masyarakat menyambut baik kegiatan ini. Sumbangan baju layak pakainya melimpah. Yang beli juga keren, dijual 5.000 bayarnya 20.000, bahkan ada yang sampai 50.000," papar Fauzan penuh haru, Ahad (12/12/2021).

Progra galang dana untuk korban erupsi Gunung Semeru ini membuka kesempatan kepada siapa saja yang ingin berpartisipasi.

"Siapa saja bisa menyumbangkan barang-barang yang masih layak pakai untuk dijual di event pringatan Hari Ibu ini. Warga Gayungan juga menyambut antusias dengan memberikan baju dan barang layak pakai untuk dijual melalui PKS. Pakaian yang diterima pun melimpah melebihi ekspektasi panitia," tutur Fauzan.

Keharuan panitia semakin bertambah ketika mendapatkan info dari pihak katering bahwa konsumsi sejumlah 150 paket nasi kotak yang dipesan untuk peserta senam digratiskan.

"Konsumsi tidak usah dilunasi, Pak. Sama juga minta tolong DP 50%nya diambil ke kantor, kami diambil ke kantor, kami sumbangkan ke korban Semeru melalui PKS," ungkap Kholik yang merupakan pemilik katering melalui telepon.

Sebagian peserta ada juga yang menyumbang tanpa membeli barang, karena permintaan cukup banyak akhirnya panitia membuat kotak donasi Semeru dadakan.

"Saya ndak mau beli barang. Pokoknya saya titipkan dana ini ke PKS, karena saya yakin pasti sampai kalau lewat PKS," ujar salah satu donatur ke Panitia.

Acara tersebut dihadiri oleh 150 peserta yang didominasi oleh ibu-ibu. Kegiatan diawali dengan senam PKS Nusantara lalu disambung dengan sedekah 170 paket sayur dan lauk ke masyarakat serta penjualan baju dan barang layak pakai yang hasilnya 100% disumbangkan ke korban erupsi Gunung Semeru.