PKS: Pemerintah Belum Serius Beri Afirmasi Untuk Seniman dan Budayawan

Ketua DPP PKS Bidang Seni dan Budaya, Ecky Awal Mucharam. (Foto: HumasPKS)
Ketua DPP PKS Bidang Seni dan Budaya, Ecky Awal Mucharam. (Foto: HumasPKS)

Jakarta (26/12) - Ketua DPP PKS Bidang Seni dan Budaya Ecky Awal Mucharam mengatakan, dirinya belum melihat afirmasi secara khusus dari pemerintah terhadap pegiat seni dan budaya yang terkena dampak covid 19. Hal ini disampaikan Ecky saat menjadi pembicara di Diskusi Akhir Tahun 2021 DPP PKS secara online di akun instagram @PK_Sejahtera, Ahad (26/12/2021).

"Kalau secara umum memang ada ya, tapi kan itu kan tidak teralami secara khusus oleh para seniman dan budayawan. Dan seniman budayawan itu banyak dari sabang sampai merauke itu ada, yang level nasional aja terkena dampak apalagi yang di daerah," kata pria yang akrab disapa kang Ecky itu.

Karenanya, lanjut kang Ecky, di akhir tahun ini tentunya semua pihak harus mengevaluasi diri, jangan sampai seni dalam konteks karyanya ini mengalami kemunduran akibat covid 19.

"Kita harus berdaulat baik dalam konteks berkarya seni, karya budaya, budaya Indonesia ini, budaya nusantara kita maupun para talentnya, para artisnya, para seniman budayawannya, mudah-mudahan di tahun berikutnya bisa eksis bisa berdaulat di negeri sendiri," tutur anggota DPR RI dari Fraksi PKS itu.

Dia optismistis, jika ada afirmasi baik dari pemerintah pusat provinsi dan kabupaten kota, hingga masyarakat memberi apresiasi karya seni dan budayawan Indonesia, maka seni dan budaya Indonesia bisa eksis.

"Saya rasa itu harapan saya di tahun 2022, semoga covid cepat selesai, sehingga seniman dan budayawan kita bisa tampil dan berkreasi, memberikan karya yang terbaik buat publik," pungkas kang Ecky.