PKS Jateng Tukar Barang Rongsok dengan Sayur

SEMARANG (13/9) – Pimpinan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) melakukan dialog dengan kader dan simpatisan di daerah. Kader-kader di daerah melakukan berbagai aksi nyata untuk membantu masyarakat. Para kader dari PKS Jawa Tengah (Jateng) menggelar aksi nyata bagi sayur kepada masyarakat, Minggu (13/9) di Jalan Timoho Raya, Kelurahan Bulusan, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang.

“Alhamdulillah sejak tadi pagi (Minggu-red), kita bagikan sayur kepada masyarakat di sekitar sini, kemudian di salah satu rumah warga, kita juga menggelar tukar sayur dengan barang rongsokan,” kata Sekretaris Umum DPW PKS Jateng, Ahmadi, saat menyampaikan laporan dalam video conference dengan Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) dan Majelis Syuro menyapa.

Selain Jateng, video conference ini juga dilakukan di 9 daerah, yakni  Manado (Sulawesi Utara), Bengkulu, Lampung, Bali, Lombok (NTB), Banjarmasin (Kalimantan Selatan), Sukabumi (Jawa Barat), Gorontalo, dan Makasar (Sulawesi Selatan).

Ahmadi pun menyampaikan dalam keterangan persnya, bahwa PKS adalah partai Islam yang identik dengan beragam kegiatan sosial untuk pemberdayaan masyarakat. Kegiatan-kegiatan sosial yang dilakukan kader di daerah tersebut menunjukkan bahwa PKS tidak pernah melupakan rakyat untuk selalu berkiprah bagi bangsa dan negara.

“Ini adalah salah satu bentuk kecil namun konkrit, tentang PKS yang selalu siap berkhidmat untuk masyarakat, bangsa dan negara. PKS partai politik Islam berkhidmat untuk Indonesia," tandas pria yang juga Wakil Ketua DPRD Jateng ini.

Dalam kesempatan tersebut, Ahmadi meminta doa restu agar pemenangan PKS di Pilkada Jateng, terutama di Kota Semarang, Kota Surakarta, Kabupaten Wonogiri, dan Kabupaten Sragen bisa dimenangkan. Di keempat daerah tersebut PKS mengusung kader terbaik untuk turut bertarung dalam Pilkada.

“Di Semarang kita majukan calon Soemarmo-Zuber Safawi, di Solo ada Anung-Fajri, di Wonogiri ada Hamid-Wawan dan di Sragen kita usung Yuni-Dedy, mohon doanya agar di Jateng kita bisa optimal dan menang,” paparnya.

Sementara, Julisa Ramadhan, panitia aksi nyata PKS untuk masyarakat, menerangkan bahwa para kader dengan sukarela melakukan aksi nyata bagi sayur dan tukar sayur dengan rongsok ini. harapannya, dengan adanya ini, PKS semakin dekat dengan masyarakat.

“Tadi ada beberapa macam sayur yang kita bagikan, seperti bayam, tomat, kentang, kubis, lalu kemudian dijadikan satu paket untuk ditukar dengan rongsok dari masyarakat setempat, alhamdulillah masyarakat senang sekali, di tengah harga kebutuhan pokok yang tinggi, dan hasillnya, sekitar dua karung rongsok berhasil dikumpulkan para kader PKS,” paparnya.

Aksi bagi sayur ini, menurut Julisa, rutin digelar para kader PKS di Jateng, terutama di Semarang. “Rutin digelar setiap pekan di masing-masing daerah, namun bentuknya tak hanya pembagian sayur, tapi tergantung kebutuhan masyarakat di tempat tersebut apa, bisa juga sembilan bahan pokok atau layanan kesehatan,” tandasnya.

Sebagai informasi, sepekan jelang Musyawarah Nasional (Munas) ke-4 PKS, DPTP PKS menyapa kader-kader di sepuluh daerah secara langsung via teleconference di sela-sela Kegiatan Rakyat di Buperta, Cibubur.

Dalam video conference tersebut, hadir antara lain Ketua Majelis Syuro, Salim Segaf Al Jufri, Wakil Ketua MS Hidayat Nur Wahid, Ketua MPP Suharna Suryapranata, Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman, Ketua DSP Surahman Hidayat, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, dan Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail.

Sumber: Humas PKS Jawa Tengah