PKS Jaga Hubungan Baik dengan Deddy Mizwar

Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman bersama Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto di kantor DPP PKS, Rabu (27/12). (M Hilal/PKS Foto)
Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman bersama Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto di kantor DPP PKS, Rabu (27/12). (M Hilal/PKS Foto)

Jakarta (27/12) -- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tetap menjaga hubungan baik dengan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar. Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman mengatakan keputusan terakhir Dewan Pimpinan Tingkat Pusat (DPTP) PKS mengusung pasangan Mayjen (Purn) Sudrajat-Ahmad Syaikhu.

Meski koalisi PAN-Gerindra-PKS urung mengusung Deddy Mizwar, Sohibul Iman menegaskan hubungan antara PKS dengan Deddy Mizwar masih sangat baik. Sohibul menuturkan usai keputusan DPTP PKS, ia langsung menghubungi Deddy Mizwar untuk menyampaikan kebijakan final PKS di Pilgub Jabar.

"Pak Demiz sangat luar biasa menyikapi, sangat dewasa dan memahami jika politik sangat dinamis. Setiap entitas politik punya kalkulasi masing-masing dan punya hak menentukan pilihan," papar Sohibul di kantor DPP PKS, Rabu (27/12/2017).

Sohibul juga menyebut pertemuan terakhir dengan Deddy Mizwar dilakukan di sebuah kedai kopi dalam suasana yang sangat akrab. Sohibul pun meminta Deddy Mizwar untuk terus merawat hubungan baik sembari menikmati secangkir kopi. "Saya katakan 'Bang karena kita ngopi kemarin enak maka kebiasaan ngopi kita teruskan.' Beliau menjawab 'Siap, kalau bisa besok juga minum kopi'," papar Sohibul.

Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto menambahkan jika PKS, Gerindra dan PAN menjalankan tugas kenegaraan untuk mencari kader terbaik. Ia mengakui dalam proses demokrasi itu tidaklah mudah. "Harus ada kompromi kadang mengecewakan pendukung," ujar Prabowo.

Ia mengatakan mengambil keputusan terbaik dan itulah proses demokrasi. "Saya minta maaf kepada pihak-pihak yang kecewa dengan pilihan kita. Inilah proses demokrasi dan kami bekerja keras mematuhi kaidah demokrasi itu," papar Prabowo.