Pelajar Indonesia Berbagi Tips Raih Beasiswa Taiwan di Acara PKS Muda Mendunia
Jakarta-- Menempuh study ke luar negeri menjadi dambaan bagi para pelajar yang ingin melanjutkan jenjang pendidikannya, Bidang Kepemudaan DPP PKS melalui program PKS Muda Mendunia kembali mengadakan Bimbingan Teknis dan Sosialisasi Study ke Luar Negeri, pada Sabtu (10/9/2022).
Hadir sebagai pemateri dalam agenda tersebut, Derry Yusuf Permana, alumni Taiwan University peraih beasiswa pemerintah Taiwan dan Ahmad Fauzan Aqil, kandidat Phd National Taiwan University yang juga mendapat beasiswa dari pemerintah Taiwan.
Pemateri pertama Derry Yusuf Permana membeberkan syarat-syarat yang harus disiapkan untuk menempuh pendidikan di negeri Taiwan.
"Yang pertama tentu saja teman-teman harus punya ijazah, kalau mau kuliah S1 siapkan ijazah SMA dan perlu dilegalisir, kemudian financial statement nah setiap kampus di Taiwan biasanya mensyaratkan untuk menyatakan bahwa di rekening kita tersedia uang yang cukup untuk mendaftar di kampus tertentu, pastikan juga teman-teman memiliki paspor yang berlaku paling tidak lebih dari 6 bulan ke depan ketika teman-teman akan mendaftar," beber Derry.
Ia menerangkan selain persyaratan dokumen ijazah perlu juga surat rekomendasi dan rencana study yang disiapkan untuk menempuh pendidikan di Taiwan.
"Kemudian surat rekomendasi yang teman-teman bisa mintakan ke pembimbing untuk teman-teman yang mungkin dari S1 mau studi S2 atau S2 ke S3 itu bisa mendapatkan, atau meminta surat Rekomendasi ke Profesor pembimbing, atau dekan, atau rektor atau pejabat terkait yang ada hubungannya dengan studi teman-teman di kampus," kata Derry.
"Kemudian study plan yaitu rencana studi teman-teman di kampus yang teman-teman targetkan jadi ceritakan apa latar belakang teman-teman, kenapa memilih jurusan memilih peminatannya, kemudian teman-teman jelaskan mengapa ingin mengambil riset yang teman-teman inginkan dan berikan penjelasan secara umum dan ringkas ceritakan juga timeline bagaimana teman-teman menceritakan studinya dan tulis juga apa-apa yang teman ingin capai selama satu hari di Taiwan," lanjutnya.
Senada dengan Derry, peraih beasiswa dan kandidat doktor di National Taiwan University Ahmad Fauzan Aqil menerangkan syarat kuliah di kampus atau beasiswa tidak jauh berbeda.
"Ini tidak jauh berbeda antara persyaratan kampus maupun dengan persyaratan beasiswa jadi pastikan teman-teman mendaftar kampus lebih terdahulu sebelum mendaftarkan beasiswa," ujar Ahmad.
"Beberapa step by step yang tadi sudah jelas disampaikan oleh mas Derry, utamanya ada beberapa kampus yang memang kita harus meng apply berkenaan dengan beasiswa Profesor sebelum kita melakukan pendaftaran beasiswa, skema beasiswa di Taiwan memiliki tiga skema ya, ada skema dari Full Scholarship, Partial Scholarship, dan Tuitor Waives and Fees Only," pungkasnya.