Legislator PKS Gelar Saresehan Budaya dan Pagelaran Wayang Kulit 

Pemalang - Wujud kepedulian PKS kepada pekerja seni direalisasikan dengan sungguh - sungguh. Di forum aleg nasional ada gelaran wayang Soejiwo Tedjo, sebelumnya Rakerwil PKS Jateng juga menggelar wayang Banyumasan dengan dalangnya ketua PKS tingkat kecamatan. 

"Perhatian PKS sebagai partai Islam rahmatan lillalamin kepada budaya sangatlah tinggi. Kenapa ini dilakukan? Sesungguhnya konsolidasi ideologi PKS ingin mendorong lahirnya budaya yang menjiwai kehidupan rakyat. 

Lahirnya budaya berbasis kearifan lokal dan warisan budaya adiluhur yang sesuai nilai agama dan Pancasila akan mampu wujudkan masyarakat yang berkepribadian kuat," jelas Riyono Legislator PKS DPRD Jateng.

Kondisi pandemi membuat budaya dan para pekerjanya tenggelam dalam kondisi yang susah. Semua jenis budaya hiburan dilarang untuk pencegahan corona. Sangat dilematis bagi kehidupan para seniman dan pekerja seni kita. Tidak ada jalan lain di era pandemi, mereka ada yang harus menjual alat - alat pentas mereka. 

"Saresehan budaya dan pentas wayang kulit bersama sanggar seni HW di Pemalang ini menjadi pilihan tepat untuk membantu para dalang dan pekerja seni yang sudah lama tidak bisa bernafas," papar Riyono yang juga penggemar wayang kulit. 

Riyono menyelenggarakan pentas seni wayang kulit dengan dalang Ki Mangun Yuono sarjana seni di bulan ramadhan dalam rangka mewujudkan tema besar PKS ramadan bulan berbagi dan melayani. 

"Kita harus nguri - nguri budaya dengan langkah nyata. Bukan hanya di uri - uri (jaga) tapi juga harus diuripi (hidupi) dengan mengundang mereka untuk pentas," tambah Riyono.