Kunjungi Keluarga Korban Bom, PKS Serukan Surabaya Bangkit

Sekretaris DPD PKS Kota Surabaya, Cahyo Siswo Utomo dan Wakil Ketua Fraksi PKS Reni Astuti diterima keluarga korban teror bom di Surabaya (dok DPD PKS Surabaya)
Sekretaris DPD PKS Kota Surabaya, Cahyo Siswo Utomo dan Wakil Ketua Fraksi PKS Reni Astuti diterima keluarga korban teror bom di Surabaya (dok DPD PKS Surabaya)

Surabaya (21/5) -- Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Kota Surabaya dan Fraksi PKS DPRD Kota berkunjung ke rumah korban bom Surabaya di daerah Gubeng Kertajaya 1 Raya dan Pulo Sari 3 M, Senin (21/5/2018).

Kunjungan tersebut dipimpin oleh Sekretaris DPD PKS Kota Surabaya, Cahyo Siswo Utomo, Wakil Ketua Fraksi PKS Reni Astuti, Sekretaris Fraksi PKS Achmad Zakaria dan Ketua PKS Muda Kota Surabaya Himas El Hakim. Kunjungan ini merupakan tidak lanjut dari sikap PKS Kota Surabaya pekan lalu bahwa PKS mengutuk keras peristiwa teror bom tersebut.

Dalam Kunjungan tersebut, Cahyo mengungkapkan kepada keluarga korban atas nama keluara besar PKS Kota Surabaya, menyampaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga korban dan mengutuk keras perbuatan pelaku bom bunuh diri tersebut.

“Selain kita mengutuk keras pengeboman yang terjadi di beberapa tempat di Surabaya oleh teroris, kita juga harus memikirkan masa depan dari keluarga yang ditinggalkan oleh korban pengeboman. Bagaimana mereka melanjutkan kehidupan dan perekonomiannya serta sekolah anak -anaknya?” ungkap Cahyo.

Selain itu, juga mengajak kepada seluruh warga Kota Surabaya agar bangkit dan tidak takut. “110 tahun yang lalu, bulan ini diperingati sebagai Kebangkitan Nasional. Untuk itu, kita harus bangkit dari rasa takut dengan membuktikan bahwa Surabaya adalah kota yang aman dan damai.”

Selain DPD PKS Surabaya, Fraksi PKS DPRD Kota Surabaya juga menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga korban dan memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota atas penanganan keluarga korban.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Surabaya, Reni Astuti. “Kami mengapresiasi dan mendukung pemerintah kota yang telah memberikan santunan kepada keluarga korban dan memberikan beasiswa kepada anak-anak korban.”

Sebelumnya PKS Surabaya telah mengeluarkan maklumat resmi terkait teror bom bunuh diri yang terjadi di beberapa titik di Surabaya. Pertama, mengutuk keras siapapun pelaku pengeboman ini. Kedua, menyampaikan duka cita, bela sungkawa, dan keprihatinan yang mendalam kepada para korban.

Ketiga, mengajak kepada masyarakat untuk tidak terpancing atau terprovokasi dengan kondisi ini dan bangkit untuk mejaga persatuan dan kesatuan untuk kondusifitas Kota Surabaya.

Keempat, mendukung aparat keamanan untuk mengusut tragedi ini sampai tuntas dan memulihkan situasi keamanan. Kelima, menyerukan kepada seluruh kader PKS dari tingkat DPC hingga DPRa untuk ikut berperan aktif bersama masyarakat dalam menjaga kondusivitas dan ketertiban umum.