Anis Matta: 17 Tahun, PKS Harus Membuka Diri Terima Masukan
Jakarta (20/4) - Bertepatan dengan dimulainya bulan Rajab, hari ini (20/4/2015) PKS mencapai usianya yang ke-17 tahun. Usia yang menurut Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anis Matta bisa dibilang muda dan perjalanannya belum panjang. Hal tersebut Anis sampaikan melalui akun Twitternya @anismatta, Senin (20/4).
“Alhamdulillah, hari ini PKS mencapai usianya yang ke-17. Usia yang bisa dibilang muda dan perjalanan yang belum panjang,” tulisnya.
Anis bertutur tentang sejarah berdirinya partai ini. Bahwa PKS dibangun oleh komunitas dakwah yang ingin memberi warna bagi Indonesia yang sedang memulai reformasi dan demokrasi. PKS juga ingin menjadi saluran aspirasi politik Islam yang keluar dari dikotomi “tradisional” vs “modern”.
“Di PKS ada yang punya akar tradisional, ada yang bertradisi Islam modernis. Semua memberi warna dalam eksperimen memadukan keislaman dan keindonesiaan di ranah politik,” tambahnya.
Menurut Anis, politik bisa dibilang hanya salah satu ranah gerakan PKS, karena sejatinya partai ini juga berkiprah di bidang pendidikan dan sosial.
PKS, tambah Anis, masihlah sangat muda. Dan memasuki usia baru ini menurutnya sangat tepat jika PKS membuka diri untuk menerima masukan.
“PKS masih muda. Baru 17 tahun dan baru 4 kali ikut Pemilu (termasuk ketika masih bernama Partai Keadilan). Ini saat yang tepat untuk membuka diri terhadap masukan dari semua pihak,” lanjut Anis.
Di akhir kultwitnya, Anis memohon kepada segenap pihak untuk memberikan kritik dan saran untuk PKS yang lebih baik di masa mendatang.
“Dengan kerendahan hati saya mohon kritik dan saran untuk PKS yang lebih baik di masa mendatang. Silakan mention akun saya dengan tagar #saranPKS. Kami perlu banyak vitamin dan gizi untuk bisa tumbuh lebih cepat dan lebih dewasa,” pungkas Anis.