Advokasi Buat PMI, Sekjen PKS Buka Akademi Pekerja Migran Jilid II

Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera Habib Aboe Bakar Al Habsyi membuka Akademi Pekerja Migran Indonesia dan Konsolidasi Sahabat Migran Indonesia
Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera Habib Aboe Bakar Al Habsyi membuka Akademi Pekerja Migran Indonesia dan Konsolidasi Sahabat Migran Indonesia

Jakarta-- Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Aboe Bakar Al Habsyi membuka secara resmi Akademi Pekerja Migran Indonesia ke II dan konsolidasi Sahabat Migran Indonesia, bertempat di kantor DPTP PKS, Jakarta Jumat (9/12/2022). 

Dalam sambutannya, Habib Aboe menyebut adanya Akademi Pekerja Migran bukti komitmen PKS untuk serius mengadvokasi pekerja migran. 

"Akademi Pekerja Migran yang kedua dan konsolidasi Sahabat Migran Indonesia, bukti komitmen PKS terhadap nasib pekerja migran kita serius akan hal ini, para pekerja migran berinteraksi dengan budaya yang berbeda menjadi tantangan tersendiri," ucap Aboe. 

Habib Aboe menyebut, pekerja migran merupakan salah satu rlemen penting karena telah menyumbang bagi devisa negara namun kerap mendapatkan perlakuan tidak manusiawi dari negara tempat bekerja. 

"Pekerja migran penting bagi bangsa Indonesia, tadi disebutkan ada 9 juta pekerja di 32 negara, tapi kita juga tahu banyak kasus yang menimpa, yang tidak digaji yang disiksa Berdasarkan data ada 131 Triliun dana yang masuk ke kas negara dari pekerja migran, dengan jumlah yang demikian besar maka Pekerja Migran Indonesia punya peran yang sangat luar biasa bagi bangsa ini," tutur Aboe. 

Ia berharap, Bidang Ketenagakerjaan DPP PKS yang menjadi wadah untuk memberikan advokasi, bisa serius dalam memberikan pelayanan kepada pekerja migran mulai dari keberangkatan hingga kembali ke tanah air. 

"Saya berharap, Bidang Ketenagakerjaan DPP PKS bisa serius, menjadi ujung tombak pelayanan, advokasi, kepada saudara saudara kita para pekerja migran, ini menunjukkan sikap kita sebagai partai pelayan rakyat," tutup Aboe.