50 Miliar Lebih untuk Rehab Jalan Lintas Kota Metro

METRO (7/6) – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPERA) RI menyiapkan anggaran sebesar Rp54,27 miliar untuk merehabilitasi jalan lintas melalui Kota Metro, Lampung yang hancur karena menjadi jalur alternatif angkutan berat paska rusaknya Jembatan Way Lempuyang di Lampung Tengah.

"Itu antara lain untuk penanganan ruas Tegineneng-Metro sebesar Rp15,91 miliar dan rekonstruksi ruas Metro-Gedong Dalem-Sukadana sebesar Rp26,53 miliar. Ini baru yang masuk anggaran 2015," urai Direktur Jendral (Dirjen) Bina Marga Kemen PUPERA RI, Hendiyanto W. Husaini dalam Sarasehan Nasional tentang Pembangunan Jalan Tol dan Pengembangan Infrastruktur Wilayah Lampung di Gedung Wanita Kota Metro, Ahad (7/6).

Sedangkan untuk rehabilitasi mayor Jalan AH Nasution di Kota Metro, lanjut Hendiyanto, pihaknya menganggarkan Rp11,83 miliar pada mata anggaran tahun 2016. "Ini belum termasuk penggantian Jembatan Way Lempuyang sendiri sebesar 12,4 miliar rupiah," terus Hendiyanto.

Penjelasan Hendiyanto merupakan jawaban atas pemaparan yang disampaikan Anggota Fraksi PKS DPR RI asal Lampung, Abdul Hakim. Pada kesempatan yang sama, Abdul Hakim berharap kehadiran Kementerian (PU) dapat membuka peluang pembangunan di Kota Metro.

“Kami berharap Kementerian PU dapat membuka peluang pembangunan infrastruktur, terutama dengan melihat langsung hasil rekonstruksi jalan protokol AH. Nasution yang hancur setelah menjadi jalur alternatif angkutan berat, paska rusaknya Jembatan Way Lempuyang di Lampung Tengah,” kata Calon Walikota Metro dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.

Perlu diketahui, sejak enam bulan terakhir bus-bus, truk, maupun angkutan bertonase besar melewati jalur lintas Kota Metro paska rusaknya Jembatan Way Lempuyang di Lampung Tengah. Kondisi ini menyebabkan jalan protokol kota menjadi rusak parah. Hal ini telah meresahkan para pengguna jalan, khususnya warga Metro.

Suwarso, warga asli Metro yang mengikuti sarasehan, mengaku sangat senang jika perbaikan jalan yang rusak maupun rencana pembangunan jalan tol segera direalisasikan. "Saya sangat senang apabila infrastruktur Lampung, khususnya Metro, dapat diperbaiki. Apalagi jika benar di Tegineneng akan dibangun jalan tol. Tentu ini akan membawa dampak perubahan yang cukup besar," ujarnya.

Keterangan Foto: Anggota DPR RI dari Fraksi PKS Abdul Hakim (tengah, berpeci hitam) dalam Sarasehan Nasional tentang Pembangunan Jalan Tol dan Pengembangan Infrastruktur Wilayah Lampung di Gedung Wanita Kota Metro, Ahad (7/6).

Baca juga Kementerian PU Rencanakan Area Metropolitan Metro-Bandar Lampung

Sumber: Humas PKS Lampung