Sapa Pelaku UMKM, Presiden PKS Bagikan Filosofi Pempek Kapal Selam

Palembang -- Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu menyapa anak muda Palembang dalam agenda Talkshow Ngobrol Bisnis yang diselenggarakan oleh BPJE PKS Sumsel, Resto Pempek Kapal Selam, Palembang, Selasa (21/12/2021).

Syaikhu mengatakan UMKM harus terus digencarkan mengingat data kemiskinan yang tercatat masih 10,7% yang artinya 27 juta rakyat Indonesia masih miskin kemudian angka pengangguran tercatat 8 juta serta utang negara yang telah mencapai 6000 trilyun.

"Kita semua harus mengembangkan diri, memunculkan potensi diri seperti halnya proses memasak pempek kapal selam. Pada awalnya berada didalam air, kemudian muncul di permukaan," jelas Syaikhu memberikan filosofinya lewat pempek kapal selam.

Syaikhu menambahkan cara untuk membangkitkan UMKM adalah dengan scale up diri.

"Adapaun diantara cara untuk bangkit adalah menghadirkan peran-peran pengusaha, UMKM mulai dari kecil kemudian meng scale up sehingga menjadi usaha yang sangat besar," ucap Syaikhu.

Syaikhu mengatakan PKS memiliki perhatian besar terhadap UMKM. Lewat salah satu Bidang di PKS, yaitu BPJE yang konsen terhadap pemberdayaan ekonomi untuk mendorong ekonomi semakin bertumbuh semakin besar.

"UMKM tidak bisa tumbuh sendirian perlunya iklim usaha dan supportnya satu sama yang lainnya, perlunya sinergi dan kolaborasi sebagaimana slogan pemerintah Sumsel, Sumsel maju untuk semua," ungkapnya.

PKS juga memandang pentingnya regulasi untuk mendukung perkembangan dunia usaha.

"Sikap PKS menolak UU cipta kerja karena terdapat poin-poin tidak memberikan kondusifitas terhadap pelaku UMKM, pekerja (buruh) serta proteksi lingkungan," katanya.