Presiden PKS Lepas Bantuan Batu Bata Merah untuk 56 Rumah Ibadah di Cianjur
Karawang-- Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu melepas iring iringan bantuan bata merah dari Ketua Majelis Pertimbangan Partai PKS Dr. Suswono untuk 56 rumah ibadah terdampak gempa Cianjur, Jumat (30/12/2022).
Bantuan tersebut berangkat dari PT Triguna Pratama Abadi perusahaan tempat pembuatan bata merah menuju lokasi terdampak di Cianjur
"Hari ini kita akan melepas sebanyak 10 truk bermuatan baru bata merah. Insya Allah akan menyusul berikutnya. Bantuan ini sebagai bentuk lain kepedulian kita kepada masyarakat yang menjadi korban gempa di Cianjur," ucap Syaikhu.
Syaikhu menyebut, rumah ibadah menjadi elemen penting yang harus diperhatikan sebagai sarana masyarakat untuk mendekatkan diri kepada Allah.
"Sebab, tak hanya rumah yang menjadi tempat tinggal yang rusak dan roboh, tapi juga rumah ibadah seperti masjid, musholla hingga gereja," tutur Syaikhu.
"Bantuan untuk pembangunan rumah ibadah tak kalah pentingnya. Warga butuh tempat ibadah yang layak guna memenuhi kebutuhan spiritualnya. Mengingat bencana gempa ini tak hanya dapat diselesaikan melalui pendekatan fisik, namun juga spiritual. Masyarakat perlu lebih mendekatkan dirinya kepada Allah SWT agar derita dan pilu serta dampak fisik maupun psikis bisa diatasi," sambungnya.
Ia menyebut bantuan bata merah sebagai kelanjutan dari upaya PKS untuk terus memberikan bentuan kepada korban bencana, PKS sampai saat ini terus menyalurkan bantuan dan juga rekawan untuk musibah gempa bumi di Cianjur.
"Sebelum ini, PKS juga sudah memberikan bantuan. Bahkan saya bersama Ketua Majelis Syura PKS Dr Habib Salim Segaf Al-Jufri terjun langsung ke Cianjur dan bertemu dengan masyarakat yang menjadi korban gempa. Kader dari berbagai daerah juga melakukan penggalangan bantuan dan mengirimkan relawan. Hingga hari ini bahkan masih ada yang tinggal di lokasi bencana," kata dia.
Syaikhu berharap bantuan bata merah dapat membantu memulihkan trauma psikis yang dialami warga Cianjur dengan adanya rumah ibadah.
"Itulah mengapa perbaikan rumah ibadah sangat penting. Tak hanya bagi umat Islam namun juga umat agama lain." terang Syaikhu.
"Diharapkan dengan hadirnya rumah ibadah yang representatif di Cianjur, maka pemulihan psikis masyarakat menjadi lebih cepat. Dan mereka semakin sabar dalam menghadapi ujian ini," pungkasnya.