Pemkot Bekasi Gandeng Komunitas Gelar Festival Hijau

Bekasi Timur (10/11) – Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi terus berupaya mewujudkan kota ramah lingkungan dan hijau. Salah satu kebijakan yang diambil Pemkot adalah melibatkan berbagai komunitas peduli lingkungan, yang kemudian dihimpun dalam satu Forum Kota Hijau.

Berbagai kegiatan tercipta antara Pemkot Bekasi dengan Forum Kota Hijau, salah satunya Festival Hijau Bekasi. Wakil Walikota Bekasi, Ahmad Syaikhu, yang hadir dalam acara tersebut, menyambut baik Festival Hijau Bekasi 2014.

Menurut Ahmad Syaikhu acara ini menjadi forum yang tepat untuk melakukan komunikasi lintas komunitas lingkungan di Kota Bekasi. Berbagai komunitas perlu melakukan gerakan bersama untuk mewujudkan Kota Bekasi yang hijau.

“Selama ini berbagai komunitas sudah jalan dengan agenda masing-masing. Kedepan perlu dilakukan agenda bersama agar kota yang nyaman segera terwujud,” kata mantan Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Provinsi Jawa Barat tersebut.

Kegiatan Festival Hijau Kota Bekasi diselenggarakan di Universitas Islam ’45 Bekasi. Kegiatan digelar dalam rangka melaksanakan Program Pengembangan Kota Hijau di Kota Bekasi.

Ada banyak kegiatan dalam acara tersebut, antara lain pameran aktivitas komunitas lingkungan dan hijau, berbagai lomba peduli lingkungan, serta hiburan musik berupa penampilan band asal Bekasi yang semakin memeriahkan suasana. Selain itu, panitia juga menggelar pameran produk organik.

“Alhamdulillah, respon komunitas sangat positif. Ada 26 stand yang diisi oleh komunitas hijau. Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi pengembangan kota hijau di Kota Bekasi,” ujar Ahmad Syaikhu.

Wakil Walikota mengungkapkan berangkat dari tantangan pembangunan perkotaan yang semakin berat, semua pihak dituntut untuk dapat membuat dan melaksanakan pembangunan yang bisa disesuaikan dengan perubahan iklim.

“Kota hijau dapat dipahami sebagai kota yang ramah lingkungan berdasarkan perencanaan. Dan tentunya perlu kesadaran bersama jika kota hijau merupakan kebutuhan bersama,” pungkasnya.