Mobilitas Jateng Tembus 14 Juta Saat Nataru, Legislator PKS Imbau Antisipasi Kemacetan di Daerah Rawan
Semarang - Jawa Tengah kembali diprediksi menjadi destinasi dan sumber pergerakan saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. Dalam data nasional, persentase prediksi potensi mobilitas masyarakat saat Nataru meningkat sebesar 143,65 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2022, yakni sebesar 44,17 juta orang.
Sementara itu, Jateng menjadi salah satu daerah tujuan perjalanan terbesar dengan 14,86 juta orang atau 13,80 persen dari jumlah mobilitas nasional. Tak hanya itu Jateng juga menjadi provinsi dengan pergerakan terbesar sekitar 14,22 juta orang atau 13,21 persen dari jumlah total orang yang melakukan pergerakan.
Menanggapi hal tersebut, Anggota Komisi D DPRD Jawa Tengah, Arifin Mustofa mengimbau Dinas Perhubungan Jateng untuk melaukan antisipasi potensi kemacetan, utamanya pada derah rawan seperti kawasan wisata.
“Prediksi mobilitas Jateng saat nataru ini cenderung naik lebih tinggi dari tahun 2022. Maka saya berharap Dinas Perhubungan Jateng bisa melakukan tindakan antisipasi di area rawan kemacetan, seperti di tempat-tempat wisata, Wonosobo, Guci, Baturraden dan lainnya,” jelas Arifin.
Arifin menambahakan bahwa antisipasi kemacetan dapat dilakukan dengan cara koordinasi dan kolaborasi Dinas Perhubungan dengan Kepolisian dan Dinas Pariwisata di masing-masing Kabupaten dan Kota. Hal tersebut dimaksudkan agar rekayasa lalu lintas dapat diupayakan, dan personel-personel terkait dapat ditempatkan di seluruh titik rawan.
“Antisipasi dapat dilakukan dengan koordinasi Dinas Perhubungan dengan Kepolisian dan Dinas Pariwisata masing-masing daerah. Agar nantinya rekayasa lalu lintas dapat dijalankan dan bisa menerjunkan personel terkait di titik-titik rawan,” lanjut Arifin.
Lebih lanjut, puncak arus mudik diprediksi akan berlangsung dari tanggal 26 Desember 2023 – 2 Januari 2024. Sementara itu setidaknya terdapat 10 destinasi wisata dengan tingkat kerawanan macet sedang hingga tinggi, yakni Dieng di Wonosobo-Banjarnegara, kawasan Bandungan di Kabupaten Semarang, wisata Guci di Tegal, wisata Tawangmangu di Karanganyar, dan wisata Merapi di Magelang. Selain itu, ada wisata Gardu Pandang Ketep di percabangan jalan arah Boyolali, wisata Baturraden di Banyumas, wisata pantai di Kebumen, serta wisata Teluk Penyu di Cilacap.