Jadi Ketua DPC di Dapil Neraka, Ini Pesan Hendriyanto untuk Para Kader

Serpong Utara -- Ada dua hal yang harus diperhatikan oleh seluruh kader, khususnya Serpong Utara, agar Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bisa menang di Serpong Utara Daerah Pemilihan (Dapil) 4 ini.

"Yakni, memperkuat hubungan dengan Allah dan memeperluas hubungan dengan masyarakat," kata Hendriyanto, Ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) PKS Serpong Utara saat menyampaikan orasi politik dihadapan peserta Muscab yang digelar di salah satu rumah makan sekitar Graha Raya, Serpong Utara, Ahad (07/03/2021) siang.

Pria yang akrab disapa Ujang ini mengatakan, sebagi partai yang menjunjung nilai-nilai keIslaman, sudah selayaknya para kader PKS harus memperkuat hubungan dengan Allah SWT agar memperoleh kemenangan.

Apalagi, banyak yang menyebut Serpong Utara sebagai Dapil neraka. "Maka doa dan ikhtiar harus seimbang," ujarnya.

Menurutnya, tren suara PKS di Kota Tangsel terus naik, ini dibuktikan dengan perolehan suara PKS di pemilu 2019 kemarin bisa mendapat delapan kursi.

"Dan alhamdulillah, PKS Serpong Utara bisa menyumbang satu kursi," ungkap pria yang murah senyum ini.

Meski demikian, Hendriyanto tidak mau sesumbar ingin menambah satu kursi lagi di pemilu mendatang, karena diakuinya pertarungan politik di Dapil Serpong Utara cukup ketat dan berat.

"Hal ini menjadi tugas berat bagi pengurus baru untuk menambah suara dan mempertahankan satu kursi. Syukur-syukur bisa nambah jadi dua kursi, " ungkapnya sambil tersenyum.

Hendriyanto merinci, untuk mengamankan satu kursi yang sudah diperoleh setidaknya bisa menambah suara dari perolehan sebelumnya yakni menjadi 10.000 suara.

"Tentu ini butuh kesolidan dan partisipasi seluruh kader untuk menambah dan menjaga suara yang sudah ada," jelasnya.

Hendriyanto juga menyampaikan pesan Presiden PKS, Ahmad Syaikhu bahwa ada dua hal yang harus diperhatikan bagi seluruh struktur PKS yakni menambah jumlah kader dan jumlah suara.

"Maka kedepan, setiap kegiatan dari bidang di DPC harus mengacu pada penambahan jumlah kader dan jumlah suara," tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Hendriyanto juga menyampaikan keprihatinan atas ujian yang sedang dialami oleh partai Demokrat. Menurutnya, apa yang sedang dialami oleh Partai Demokrat juga pernah dialami oleh PKS.

Apalagi, lanjut Hendriyanto, rentang pemilu 2024 masih lama, maka tidak menutup kemungkinan kedepan, ada upaya kembali pelemahan-pelemahan terhadap PKS.

Sehingga, jika hal itu terjadi, maka kader PKS harus siap menghadapi kemungkinan-kemungkinan pelemahan menjelang kontestasi pemilu 2024.

"Kita sebagai kader harus siap dan jangan baper kalau ada pimpinan PKS yang tersangkut masalah hukum," pesannya.

Ia pun berharap, mudah-mudahan kader-kader PKS yang duduk di pemerintahan baik di eksekutif dan legislatif, maupun para pimpinan yang diamanahkan di struktur, terhindar dari upaya fitnah, serta diberi kekuatan untuk menjalankan amanah dalam melayani rakyat.