Distribusikan 18 Ribu Kornet Daging Kurban, PKS Dukung Ketahanan Pangan

Ketua Pelaksana Pemotongan Hewan Kurban DPP PKS Fahmi Rusydi Toha menunjukkan kornet daging kurban PKS (Donny/PKSFoto)
Ketua Pelaksana Pemotongan Hewan Kurban DPP PKS Fahmi Rusydi Toha menunjukkan kornet daging kurban PKS (Donny/PKSFoto)

Jakarta -- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan mendistribusikan beberapa hewan kurban dalam bentuk daging olahan berupa kornet sebanyak 18.000 lebih kaleng. Jumlah kornet ini adalah sebagian dari 75 ribu hewan kurban yang sudah dibagikan oleh struktur PKS dari pusat hingga daerah.

Ketua Pelaksana Pemotongan Hewan Kurban DPP PKS Fahmi Rusydi Toha mengatakan distribusi daging berupa kornet ini merupakan salah satu upaya ketahanan pangan di masa Covid-19.

"Pilihan ini sangat tepat sekali dan menjadi penting, untuk kondisi Covid-19 olahan daging sangat tepat. Terkait masanya juga memiliki daya tahan yang lama, bisa cukup 1-2 tahun bahkan 3 tahun. Untuk daging olahan perkiraan kita bisa jadi simpanan sebagai ketahanan pangan kita sendiri," jelas Fahmi.

Terkait pola persebaran daging di beberapa daerah juga diarahkan untuk diolah dalam bentuk kornet terutama pada daerah berzona merah.

"Arahan dari pimpinan PKS, sudah saya sampaikan ke seluruh Indonesia, bahwa bentuk pemotongan hewan kurban di RPH ini juga kami memberikan edaran bagi wilayah yang bisa mengikuti terutama di zona merah bisa melakukan kegiatan daging olahan dan kemarin sepekan lalu kita rapat korodinasi nasional ada beberapa daerah juga menghikuti kegiatan," ucap Fahmi.

Rencana pendistribusian semuanya diserahkan langsung ke DPP PKS, termasuk daging kurban yang diolah menjadi kornet.

"Pendistribusiannya kemana akan kami sesuaikan dengan arahan. Intinya semua akan kamu serahkan langsung ke DPP akan dialukasikan kemana-kemananya. Untuk saat ini pengolahan menjadi kornet juga belum jadi semua, prosesnya bisa sekitar 1 sampai 2 bulan karena banyak yang diolah, sampai 50 ekor," tutur Fahmi.

Yang akan didistribusikan ke tempat-tempat bencana, tambah Fahmi, itu akan diberikan dalam bentuk kornet.