Di Konsolidasi Nasional dan Bimteknas Anggota Dewan PKS Se Indonesia, Ketua Fraksi PKS DPR RI: Sekarang Waktunya Tunaikan Janji Kampanye
Jakarta - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI Jazuli Juwaini menyampaikan sambutan pada pembukaan Konsolidasi Nasional dan Bimteknas Pimpinan Dewan dan Anggota Fraksi PKS yang digelar di Hotel Bidakara Jakarta, Senin, (28/4/2025).
Pada sambutannya tersebut, Jazuli menyebut bahwa 1583 peserta yang terdiri dari anggota dewan PKS tingkat pusat, provinsi, hingga kabupaten kota merupakan garda terdepan sebagai etalase partai untuk mengimplementasikan program dan janji-janji kampanye yang sudah disampaikan pada masa kampanye lalu.
"Sekarang waktunya kita melaksanakan apa yang kita janjikan kepada masyarakat di seluruh Republik Indonesia. Kalau kalian mampu bertarung hingga menjadi wakil rakyat, saya yakin seyakin-yakinnya, kalian lebih mampu untuk melaksanakan janji-janji yang telah kalian sampaikan ke pemilih kalian," ungkap Jazuli.
Dari rangkaian kegiatan yang akan berlangsung hingga Selasa, (29/4/2025) tersebut, Jazuli menyebut setidaknya ada tiga tujuan yang ingin dicapai. Tujuan pertama adalah mengokohkan soliditas fraksi PKS.
"Kokohnya barisan akan menentukan kesuksesan perjuangan kita di parlemen. Semakin kokoh dan solid barisan kita, akan semakin banyak kita melahirkan kehebatan-kehebatan, maka kita akan diminati oleh seluruh rakyat Indonesia," ujar Anggota Komisi I DPR RI tersebut.
Tujuan kedua adalah untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas anggota dewan PKS. Hal ini penting untuk mengikuti perkembangan zaman dan memenuhi tuntutan masyarakat.
Terakhir, lanjut Jazuli, adalah meningkatkan sinergitas fraksi PKS antar tingkatan, mulai dari fraksi tingkat pusat, provinsi, hingga kabupaten kota.
"Ketika irama perjuangan kita sinergi, maka perjuangan itu akan terlihat indah dan membuat rakyat akan tertarik," ujarnya.
Kegiatan Konsolidasi Nasional dan Bimteknas dibuka secara resmi oleh Ketua Majelis Syura PKS Dr. Salim Segaf Aljufri dengan didampingi jajaran wakilnya, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi, Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini, serta para pimpinan PKS dengan membunyikan angklung secara bersama.