Brebes Macet Parah, Posko Mudik PKS Membludak

Kemacetan parah di Penjagan, Brebes. Foto: PKS Brebes
Kemacetan parah di Penjagan, Brebes. Foto: PKS Brebes

Brebes (4/7) - Puncak kemacetan jalan akibat arus mudik yang terjadi di Brebes semakin menjadi. Kendaraan bermotor nyaris tidak berjalan.

Penanggung Jawab Posko Mudik PKS Brebes Herdi mengatakan kemacetan terjadi mulai dari masuk kawasan Jawa Tengah hingga ke Cirebon. Pintu tol Brebes Exit mengalami kemacetan sepanjang lebih kurang 20 kilometer.

"Awal masuk wilayah Jawa Tengah baik dari pantura maupun yang lewat tol macet total. Begitu pun dengan Penjagan, Purwokerto juga macet total. Tidak bergerak sama sekali," kata Herdi, Brebes, Senin (4/7).

Pengendara yang kehabisan bensin, kata dia, sulit untuk mendapatkan bensin. Pasalnya, stok bensin di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) juga telah ludes.

"Di pom bensin stoknya habis dari Ahad kemarin sekitar jam 17.00 WIB. Penyebabnya terkendala pengiriman. Mobil tangki penyetok bensin tidak bisa masuk. Karena jalanan hanya satu jalur banyak pemudik dialihkan polisi dari arah Timur (Klonenangan) ke jalur selatan, lewat Yogyakarta," kata dia.

Yang terjadi, lanjutnya, para pemudik justru malah bingung. Tidak tahu arah karena jarang lewat jalan tersebut. "Yang ada malah menempuh dua kali perjalanan jauhnya. Untuk membantu pemudik Polda Jateng pun memberikan info kondisi lalin dan saran lewat SMS langsung ke HP pemudik," ujarnya.

Keberadaan Posko Mudik PKS, katanya, cukup membawa keberkahan. Para pemudik yang terjebak di tengah kemacetan yang kian parah cukup terbantu dengan adanya posko itu.

"PKS satu-satunya posko yang ada di sini, nggak ada posko-posko lain. Pertimbangannya meski secara politis tidak kelihatan, tidak terlalu strategis tapi Alhamdulillah membludak. Yang mengunjungi posko ini 1000-an lebih, akan tetapi yang tanda tangan hanya perwakilan keluarga. Jadi yang tercatat 600-an orang pengunjung," katanya. (msm)