Bertemu dengan Pegiat, Mahyeldi Komitmen untuk Majukan Seni dan Budaya Sumbar
Padang – Calon Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, bertemu dengan forum seniman, konten kreator, dan pelaku seni di sebuah kafe di Kota Padang, Sabtu (2/11/2024) malam.
Pada pertemuan tersebut, Mahyeldi menegaskan komitmennya bersama Vasko Ruseimy untuk mendukung pengembangan seni dan budaya Sumbar. Pengembangan ini akan menjadi prioritas utama jika mereka terpilih.
Mahyeldi menilai Sumbar kaya akan budaya dan potensi seni, seperti seni pertunjukan, rupa, musik tradisional, hingga kontemporer. “Kita punya kekayaan budaya. Penguatan lembaga nagari penting untuk menjaga dan memaksimalkan potensi ini,” ujarnya.
Dalam rencana 2025-2030, Pemprov Sumbar akan fokus memperkuat hak-hak nagari, termasuk melestarikan seni budaya lokal sebagai warisan leluhur.
Sebagai dukungan nyata, Mahyeldi menjelaskan rencana pembentukan Nagari Creative Hub. Fasilitas ini akan menjadi ruang kreatif bagi seniman, konten kreator, dan pelaku seni untuk berkolaborasi, belajar, dan menghasilkan karya hingga tingkat nasional dan internasional.
Salah satu inspirasi karya kreatif datang dari Uda Rio, konten kreator asal Solok yang berhasil menayangkan filmnya di layar lebar.
“Karya Uda Rio membuktikan bahwa seni dan budaya Sumbar mampu menarik perhatian nasional. Ini menunjukkan pentingnya dukungan untuk konten kreator lokal,” ungkap Mahyeldi.
Dia berharap karya serupa menginspirasi lebih banyak anak muda Sumbar untuk berkarya di industri kreatif. Mahyeldi juga menekankan pentingnya memanfaatkan lokasi-lokasi indah Sumbar sebagai latar produksi seni dan budaya, sehingga keindahan alam Sumbar semakin dikenal.
Mahyeldi berencana mengoptimalkan potensi seni budaya di setiap daerah melalui dukungan pemerintah dan sinergi dengan pelaku seni.
Dia berharap tiap kota dan kabupaten di Sumbar dapat mengembangkan potensi seni budaya melalui festival, pameran, atau pertunjukan rutin yang mengangkat kearifan lokal nagari masing-masing.
Dengan hadirnya Nagari Creative Hub, Mahyeldi berharap masyarakat Sumatera Barat semakin termotivasi menciptakan inovasi baru di bidang seni budaya. Menurutnya, pengembangan seni budaya bukan hanya hiburan, tapi juga penggerak ekonomi kreatif yang bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Sumatera Barat punya banyak inovasi dari masyarakat, seperti seni pertunjukan, film, hingga karya kreatif lainnya. Dengan dukungan penuh, kita dapat mendorong ekonomi kreatif sekaligus memperkuat identitas budaya Sumbar di era globalisasi,” tutup Mahyeldi.