Pimpinan PKS Bertemu Tokoh Masyarakat Kediri Raya

Kediri (24/2) -- Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib DR. Salim Segaf Al-Jufri dalam hari ke-6 lawatannya di Jawa Timur bersilaturrahim dengan tokoh-tokoh masyarakat di Kediri dan sekitarnya.

Sebelum bertemu para tokoh, Habib Salim mendatangi Konsolidasi Kader PKS di Resto Delicious Kediri. Tak kurang 600 orang kader hadir dalam acara tersebut. Habib Salim memberikan semangat kepada seluruh kader untuk terua bergerak memenangkan PKS dan tidak jemu menjelaskan program dan janji kerja PKS kepada rakyat.

Program tersebut antara lain penghapusan pajak STNK motor, SIM seumur hidup, dan RUU Perlindungan Tokoh dan Simbol Agama. Juga penghapusan pajak untuk penghasilan di bawah 8 juta. "Kader harus kreatif dan komunikatif dalam menjelaskan dan mengajak rakyat memilih PKS," demikian dipesankan Habib Salim.

Selesai menghadiri konsolidasi kader, Habib Salim berkunjung ke Mabes Majlis Rotib dan Sholawat (Majlis Rosho) pimpinan Habib Husein Ba'abud di Mojoroto Kediri. Pada pertemuan itu Habib Salim mengajak jama'ah Majlis untuk bersama-sama menggunakan PKS sebagai sarana memperjuangkan kepentingan umat Islam. "Insya'Allah PKS sampai saat ini Partai Islam yang konsisten memperjuangkan perubahan untuk Indonesia yang lebih baik," tegas Habib Salim.

Usai dialog hangat bersama Habib Husein dan juga jamaah Majlis, pertemuan diakhiri dengan do'a bersama untuk kemenangan umat Islam.

Setelah itu Habib Salim menghadiri Temu Tokoh Masyarakat Kediri dan sekitarnya di Insumo Palace Hotel. Lebih dari 100 tokoh datang dan menunjukkan antusiasme dukungan kepada PKS. Mereka antara lain Ustadz Ahmad Khoirudin dari Majelis Tarjih Muhammadiyah, Ustadz Edi Purwanto, Jurnalis Muhsin Thoyib, Haji Arman, Haji Fanani, Rahmat Mahmudi, dan tokoh-tokoh masyarakat lainnya.

"Alhamdulillah dengan dukungan dari Ibu-Bapak para tokoh masyarakat ini, insya'Allah PKS akan mencapai target kemenangan. Dan itu artinya PKS bisa mewujudkan program-program yang dijanjikan untuk kesejahteraan rakyat kecil. Terutama sandang, pangan, papan," ujar Habib Salim

Dialog semakin gayeng usai sholat maghrib berjama'ah yang dilanjutkan dengan makan malam bersama.

Seusai temu tokoh, Habib Salim bertolak menuju Magetan. Sebelum meninggalkan Kediri, beliau menyempatkan diri mengunjungi pabrik Qoobah, produsen kubah masjid yang produksinya banyak menghiasi masjid-masjid di seluruh Indonesia. Habib Salim mengutarakan dukungannya kepada pelaku-pelaku usaha terutama para start-up. "Saya mengajak para pelaku usaha memilih PKS. Insya'Allah kita akan ciptakan lingkungan yang kondusif untuk usaha, sehingga ada kepastian dalam dunia usaha kecil dan menengah. Tidak seperti sekarang," ungkap Habib Salim