Lima Ikon PKS, Cara Asik Dekati Milenial
Jakarta (05/04) -- Wakil Ketua Bidang Humas Dewan Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera (DPP PKS), Dedi Supriadi sampaikan lahirnya lima tokoh imajiner, Kea, Adi, Dilan, Eja dan Tera merupakan bentuk kesungguhan PKS untuk mendekati generasi milenial.
"Kita berpikir, bagaimana Partai Politik tidak menyeramkan untuk anak muda. Kita mengetahui bahwa anak muda tidak mau gaduh, tidak mau ribut, tapi mereka menikmati proses politik. Makanya, kita ciptakan ikon yang memang dekat dengan mereka," kata Dedi dalam acara Meet and Great film 8 Stories PKS, Kamis (04/04/2019) semalam.
Dedi menuturkan, kelima tokoh imajiner tersebut memiliki misi untuk membawa gagasan partai kepada anak-anak muda.
"PKS memiliki gagasan politik ayo lebih baik, jika disampaikan begitu saja pasti anak-anak milenial ini akan menolak. Maka, melalui kelima tokoh ini kami sampaikan gagasan-gagasan partai dengan cara-cara yang cocok dengan milenial, lebih ringan, lebih menyenangkan," tutur Caleg DPD Dapil Jakarta 8 ini.
Setelah mendapatkan sambutan yang cukup baik dari kalangan milenial, kini PKS kembali berinovasi dengan mengubah tokoh Kea, Adi, Dilan, Eja dan Tera menjadi tokoh dalam film.