Konsolidasi Kader, PKS Siap Menangkan Khairul Amal di Pilkada Banda Aceh
Banda Aceh - Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kota Banda Aceh menggelar konsolidasi kader untuk mengukuhkan Khairul Amal sebagai calon Walikota Banda Aceh pada Pilkada 2024. Acara Temu Kader tersebut juga dibarengi dengan pelantikan Relawan Banda Aceh Menyala untuk pemenangan Khairul Amal.
Kegiatan konsolidasi partai dan relawan pemenangan ini berlangsung di kawasan Lampineng dan diikuti oleh pengurus DPD, DPC dan DPRa PKS se-Kota Banda Aceh dengan mengusung jargon 'Kita Bikin Banda Aceh Menyala', Minggu (28/07/24).
Dalam sambutannya Ketua DPD PKS Banda Aceh, Farid Nyak Umar menyampaikan bahwa DPD PKS Banda Aceh siap menjalankan instruksi pimpinan PKS di tingkat wilayah (DPTW PKS Aceh) untuk memaksimalkan sosialisasi Khairul Amal sebagai calon Walikota yang akan diusung oleh PKS pada pilkada yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024.
"Kami tegaskan bahwa DPD PKS Banda Aceh siap menggerakkan struktur dan kader PKS di tingkat DPD, DPC, DPRa dan Kordinator Dusun untuk memenangkan Abang Khairul Amal sebagai Calon Walikota Banda Aceh," kata Farid Nyak Umar di hadapan ratusan kader PKS.
Farid menuturkan bahwa PKS Banda Aceh juga membentuk relawan pemenangan di sembilan kecamatan dan menunjuk Tuanku Muhammad sebagai Ketua Relawan Banda Aceh Menyala yang telah dikukuhkan oleh Ketua DPW PKS Aceh Tgk. H. Makhyaruddin Yusuf disaksikan oleh Pengurus DPP PKS BPW Sumbagut sekaligus Manajer PKS Aceh Tgk. Ghufran Zainal Abidin, Lc, MA serta unsur DPTW PKS Aceh.
"Kita menunjuk Tuanku Muhammad sebagai Ketua Relawan tingkat kota dan sembilan Ketua Relawan Banda Aceh Menyala di tingkat kecamatan untuk memasifkan sosialisasi kandidat walikota dari PKS," ujar Farid.
Ketua DPRK Banda Aceh tersebut juga mengatakan bahwa PKS terus membangun komunikasi dengan lintas partai dan tokoh politik lainnya untuk mencari pendamping Abang Khairul Amal (AKA) yang selanjutnya diusulkan kepada DPW PKS Aceh sebelum pendaftaran calon Walikota dan Wakil Walikota pada 27 Agustus 2024.
"Kami terus membangun komunikasi dengan berbagai partai dan tokoh politik, serta menerima masukan dari para tokoh masyarakat terkait pendamping Abang Khairul Amal. Karena Banda Aceh ini milik kita bersama," kata Farid.
Sedangkan Calon Walikota Banda Aceh, Khairul Amal menyampaikan bahwa dirinya siap untuk menjalankan tugas menjadi Calon Walikota Banda Aceh yang akan diusung oleh PKS.
"Bismillaah, saya siap untuk berjuang dengan semua elemen warga kota untuk membawa Banda Aceh menjadi lebih baik dan lebih Menyala lagi," ungkap Khairul Amal yang familiar dengan tagar #MenyalaAbangkuh
Khairul Amal mengatakan bahwa dirinya akan berjuang secara maksimal untuk meraih dukungan dan kepercayaan dari masyarakat Banda Aceh. Ia akan fokus pada bidang pendidikan dan kesehatan, penegakan Syariat Islam, serta optimalisasi di bidang pelayanan publik dan pengembangan ekonomi kreatif. Di samping itu pihaknya juga akan memberikan ruang khusus kepada perempuan dan anak muda untuk bisa menyalurkan bakat dan ide-ide kreatifnya.
"Banda Aceh merupakan kota pendidikan dan jasa, tentu kita akan memberikan perhatian khusus agar pelayanan di bidang pendidikan dan pelayanan publik, serta berbagai sektor lainnya agar Banda Aceh menjadi lebih maju lagi," ujar Khairul Amal yang selama ini aktif bergerak di bidang pendidikan.
Dalam kesempatan tersebut Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Aceh, Tgk. H. Makhyaruddin Yusuf meminta kader PKS Banda Aceh untuk berjuang secara maksimal dalam mengenalkan kandidat Walikota yang diusung PKS kepada seluruh warga Kota Banda Aceh.
"Mulai saat ini struktur dan mesin PKS harus diaktifkan dan dinyalakan kembali. Alhamdulillah efektifitas mesin PKS telah terbukti pada Pemilu 2024 kemarin sehingga PKS menjadi pemenang pemilu di Kota Banda Aceh," tegas Makhyaruddin Yusuf.
Tgk. Makhyaruddin Yusuf menambahkan bahwa kepercayaan warga kota kepada PKS di legislatif harus dilanjutkan hingga PKS juga bisa meraih keberhasilan dalam pemilihan Walikota Banda Aceh periode 2025-2030.
"Rawatlah kepercayaan masyarakat Banda Aceh kepada PKS. Jika Abang Khairul Amal bisa menjadi Walikota, maka akan lebih banyak lagi kepentingan warga kota yang bisa diperjuangkan," ujar Tgk. Makhyaruddin Yusuf.
Selanjutnya Ketua Dewan Syariah Wilayah (DSW) PKS Aceh, Tgk. H. Surianto Sudirman,Lc, MA ikut memberikan pemahaman dan urgensi meraih kepemimpinan. Di samping itu Surianto juga memotivasi semua kader PKS Banda Aceh agar berikhitiar secara totalitas dalam pilkada 2024.
"Kenapa kita harus maju? Karena menjadi Pemimpin itu merupakan tugas seorang muslim. Semuanya harus bergerak, tidak ada lagi yang diam. Akan banyak kemashlahatan dan kepentingan umat yang bisa diperjuangkan serta perubahan yang bisa dilakukan jika kita mendapatkan kepercayaan di eksekutif," pungkas Abu Hudzaifah, sapaan akrab Tgk. Surianto Sudirman.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bendahara PKS Aceh, Muhammad Nafis, Kordapil I PKS Aceh, Iwan Sulaiman serta Ketua dan Sekretaris MPD PKS Banda Aceh, Irwansyah dan Sri Wahyuni. Hadir pula Ketua DED PKS Banda Aceh, Mubashshirullah, Sekretaris DPD, Zulfikar Abdullah, dan Kabid Kaderisasi, Saifunsyah serta Ketua dan Anggota Fraksi PKS DPRK Banda Aceh, Tuanku Muhammad dan Devi Yunita.