Buka Munas II GK, Presiden PKS: Jangan Jadikan Politik Sebagai Lahan Nafkah

Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman dalam Munas II Garuda Keadilan di MD Building, Jakarta, Sabtu (22/12) (Donny/PKSFoto)
Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman dalam Munas II Garuda Keadilan di MD Building, Jakarta, Sabtu (22/12) (Donny/PKSFoto)

Jakarta (22/12) - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mohamad Sohibul Iman meminta para kader muda untuk tidak mencari nafkah di dunia politik.

"Politik itu secara umum ruang aktualisasi dan kontribusi ke publik. Maka, jangan jadikan politik sebagai lahan nafkah dan berpikir jadi politisi yang kaya raya apalagi korupsi," kata Sohibul di pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) ke-2 Garuda Keadilan (GK) di DPP PKS, Jakarta Selatan, Sabtu (22/12/2018).

Kebijakan di negara ini, kata ia, itu ada di politik dan pada undang-undang. Undang-undang adalah persoalan mengatur manusia dalam bidang tertentu.

"Saya tidak mau anggota GK menjadi anggota dewan tapi basis kompetensinya tidak ada. Jadi politisi itu harus punya power. Kalau tidak memiliki mental yang kuat maka kita akan mudah tergoda," kata dia.

"Jadi anggota dewan jangan bahas kapan gaji naik, itu memalukan. Kalau sudah tidak menganggap gaji itu sudah top. Kesiapan (jadi anggota dewan) ini didapat kalau kita terbina (tarbiyah)," ujar doktor jebolan kampus Jepang itu, menambahkan.

Dalam pembukaan organisasi sayap PKS tersebut, hadir Ketua Bidang Kepemudaan Mardani Ali Sera, Ketua BPKK Wirianingsih, dan kader GK dari berbagai wilayah di Indonesia.