Adang Daradjatun: Ada Tiga Peran Pemuda dalam Pemberantasan Korupsi

Anggota DPRRI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi (Purn) Adang Daradjatun. (Foto: Humas PKS Jakarta Utara)
Anggota DPRRI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi (Purn) Adang Daradjatun. (Foto: Humas PKS Jakarta Utara)

Jakarta (25/10) - Anggota DPRRI dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi (Purn) Adang Daradjatun mengatakan, ada tiga hal penting yang dapat dilakukan oleh para pemuda dalam upaya pemberantasan korupsi. Yakni, penindakan, pencegahan dan pendidikan. Hal ini disampaikan Adang Daradjatun ketika menjadi Keynote Speaker dalam seminar kepemudaan Bidang Kepemudaan Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Jakarta Utara, Ahad (24/10/2021).

"Pemuda bisa mengambil perannya di bidang pendidikan, di mana pemuda menjadi wadah dan pihak yang aktif memberikan pendidikan pencegahan dan bahaya korupsi bagi generasi di bawahnya ataupun kepada masyarakat umum yang ada disekitarnya," kata Adang dalam acara peringatan Hari Sumpah Pemuda tersebut.

Politisi yang juga Ketua Dewan Penasihat Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Gema Keadilan DKI Jakarta itu menambahkan, peran optimal dari pemuda diharapkan bisa menjawab permasalahan sosial yang ada di masyarakat dan menjadi panutan bagi masyarakat.

"Dengan demikian akhirnya pemuda wajib menjadi pemuda yang inspiratif, inovatif dan memiliki sifat visioner bagi pembangunan bangsa sehingga menjadi agent of change di hari yang akan datang," pungkas Adang.

Turut hadir sebagai pembicara diskusi perwakilan komunitas pemuda yang ada di Jakarta Utara. Yaitu, Solidaritas Anak Priok (SAP), Komunitas Nelayan Muda Kalibaru, Komunitas Tangan Di Atas (TDA) Jakarta Utara dan Komunitas Data Bangalore. Selain itu, juga hadir Ketua DPD PKS Jakarta Utara Ahmad Mardono, Ketua Bidang (Kabid) Kepemudaan DPD PKS Jakarta Utara Kalim Shiddiqi dan Ketua DPW Gema Keadilan DKI Jakarta Ahmad Rachmawan.