Dewan Pengurus Pusat
Partai Keadilan Sejahtera

Fotografer: Dhani/PKS Foto

#BERITAFOTOPKS | SURABAYA -- Petani garam dan cabai yang ada di Pamekasan, Jawa Timur mengeluhkan harga garam dan cabai yang terus menerus anjlok. Menanggapi ini, Presiden PKS Ahmad Syaikhu meminta pemerintah untuk melindungi petani dari importir yang bergentayangan. Syaikhu berjanji akan memperjuangkan nasib petani garam dan cabe melalui anggota DPR RI maupun anggota DPRD, baik di provinsi dan kabupaten/kota. Juga melalui kepala daerah dari PKS atau yang diusung PKS. "Importir-importir garam ini terus bergentayangan, petani tidak bisa berjuang sendiri. Insya Allah PKS akan terus mengawal hal ini,. "Pemerintah menganggap kualitas garam lokal kurang memenuhi standar. Jika demikian seharusnya pemerintah melakukan pembinaan untuk meningkatkan kualitas garam, bukan malah membuka kran impor sebanyak-banyaknya," ujar Syaikhu saat bertemu petani garam dan cabai di Pamekasan, Madura, Jum'at (24/9). Dalam kunjungannya, Syaikhu didampingi oleh anggota DPR RI Amin Ak, Ketua Bidang Tani dan Nelayan DPP PKS Riyono, Ketua Bidang Humas DPP PKS Ahmad Mabruri, Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan, Sekretaris Ahmadi, Ketua Bidang Tani dan Nelayan DPW PKS Jatim Alwi Burhanuddin, Ketua Bidang Humas DPW PKS Jatim Reni Astuti, juga Ketua DPD PKS Pamekasan Abdullah, serta pimpinan dan anggota DPRD Fraksi PKS Pamekasan.