Berita PKS
Pemilu 2019, PKS Sangat Berpeluang Jadi Partai Papan Atas
12 Apr 2019 | 11:04 WIB
Share: Facebook Twitter WhatsApp Telegram
Pemilu 2019 yang jatuh pada tanggal 17 April nanti akan membawa peluang besar bagi PKS untuk menjadi partai papan atas. Banyak yang memprediksi, angkanya bisa tembus sampai 20 prosen.
Menurut Fikri, pada pemilu 2014 kemarin ada 45 juta pemilih tidak menggunakan hak suaranya. 15 juta surat rusak.
“Jadi pemenang pemilu kemarin sebenarnya yang tidak datang,” katanya.
"Kita hanya perlu melakukan dua hal. Pertama mengajak masyarakat untuk datang menggunakan hak pilihnya. Kedua mengajarkan pemilih lansia agar tidak salah coblos,” jelasnya.
Jika ini berhasil, maka ada potensi penambahan 60 juta suara yang kemarin hilang.
“Disinilah pentingnya para caleg PKS bekerja keras. Jika ini berhasil digarap PKS, maka besar peluang PKS akan menjadi partai papan atas,” ungkapnya.
Menurut Fikri, kader PKS harus punya semangat untuk mengubah, tidak boleh apatis.
“Sudah bukan saatnya diam saja, kita harus bergerak semua, hadirkan semangat berkompetisi secara sehat, ada gesekan sesama caleg, itu biasa. Namanya juga kompetisi. Tapi semangat kita adalah mengubah menjadikan masa depan bangsa ini lebih baik,” ujarnya.
Fikri menjelaskan, PKS tampil terdepan dengan politik gagasan, dengan menghadirkan 4 janji politik PKS, penghapusan pajak motor, SIM seumur hidup, bebas pajak penghasilan bagi pendapatan 8 juta ke bawah, dan RUU Perlindungan Ulama.
"Perjuangan kita selain memenangkan Capres 02, jelas Fikri, adalah memenangkan PKS di Parlemen, agar bisa menggoalkan program yang sudah kita janjikan," katanya.
Pria yang saat ini masih menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi X DPR RI ini menjelaskan dalam momentum pemilu legislatif ini, PKS menawarkan gagasan, bukan sekedar politik slogan atau menawarkan sekedar angan-angan.
“PKS tidak akan menjanjikan sesuatu yang bukan kewenangan. Tugas anggota dewan itu legislasif, anggaran dan budgetting. Kalau ada caleg menawarkan janji meningkatkan lapangan kerja, atau menurunkan harga kebutuhan pokok itu bukan tugas caleg, melainkan tugasnya Prabowo Sandi sebagai capres dan cawapres,” pungkasnya.
Sumber: radartegal.comBerita Terkait
Berita Terbaru
Akun Sipol PKS Sudah Aktif dan Siap Proses Pendaftaran Peserta Pemilu
26 Jun 2022 - 17:30 WIB
DPW PKS Aceh Siap Ikut Verifikasi Partai Politik Calon Peserta Pemilu 2024
26 Jun 2022 - 16:38 WIB
Songsong Pemilu 2024, PKS DIY Gelar Kemah Bakti Nusantara
26 Jun 2022 - 15:57 WIB
Ketua Majelis Syura PKS Datangi Festival Laut Diarak Reog
26 Jun 2022 - 14:27 WIB
Dr Salim Instruksikan Pejabat Publik dari PKS Wujudkan Cita-cita Indonesia Negara Maritim
26 Jun 2022 - 13:03 WIB