Terima Beasiswa Pendidikan, Warga Pedalaman Berterima Kasih

BATAM – Pendidikan merupakan masalah yang patut menjadi perhatian penting pemerintah terutama di daerah pedalaman. Beasiswa Pendidikan menjadi salah satu Program yang sangat di butuhkan masyarakat di daerah terpencil, terluar dan tertinggal (3T) seperti di Kelurahan Sijantung, Kecamatan Galang, Batam.

“Alhamdulillah 600 siswa Sijantung mendapatkan Beasiswa Pendidikan dari Menteri Pendidikan Bapak M. Nuh melalui Advokasi Anggota DPR RI Dapil Kepri Ibu Herlini Amran. Kami sangat bersyukur dan berterimakasih atas bantuan pendidikan ini karena sangat dibutuhkan oleh warga di daerah kami ini,” kata Ucok salah satu Tokoh Masyarakat Sijantung.

Ucok berharap kedepannya pemerintah lebih memperhatikan pendidikan di daerah perbatasan,

“Kami warga perbatasan juga sangat butuh perhatian pemerintah terutama pemerintah daerah terkait program pendidikan seperti ini. Termasuk juga bantuan rehabilitasi kelas dan infrastruktur sekolah serta kebutuhan pasokan listrik PLN yang belum masuk di daerah kami,” keluh Ucok.

Ditempat yang sama Herlini Amran menyatakan amat bersyukur bisa mengunjungi penerima Beasiswa Pendidikan dari pemerintah pusat,

“Saya berharap program pro rakyat seperti ini didukung terus dan disasar khusus kepada masyarakat yang kurang mampu terutama yang tinggal di daerah terpencil, terluar dan tertinggal (3T) seperti di Kelurahan Sijantung ini,” ujarnya.

Legislator Perempuan asal PKS ini pun berjanji akan terus berjuang untuk Pendidikan di daerah 3T ini, “Insya Allah saya akan terus memperjuangkan pendidikan di daerah 3T ini, dan akan terus mendorong pemerintah lebih peduli pada pembangunan di daerah pedalaman dan perbatasan,” katanya.

Menurut Herlini, Beasiswa Pendidikan yang telah di kucurkan pemerintah pusat melalui advokasinya di Kecamatan Galang berjumlah total 600 siswa, di Kecamatan Bulang 1000 siswa dan di Kecamatan Belakang Padang 3000  siswa. Para siswa  yang mendapatkan manfaat dari Beasiswa Pendidikan ini mulai dari jenjang SD, SMP, SMA. Total 40.000 siswa untuk seluruh daerah di Kepri yang telah di advokasi Herlini menerima manfaat dari bantuan pendidikan pemerintah pusat.

Herlini berharap pendidikan masyarakat pedalaman dan perbatasan  harus lebih maju, karena hanya melalui pendidikan lah rantai kemiskinan dapat di putus. Untuk itu ia berpesan agar pendidikan orang pulau jangan sampai putus.

Herlini juga berharap pemerintah daerah ikut peduli memajukan pendidikan warga, "Ketika saya berkunjung ke beberapa sekolah di daerah pedalaman dan perbatasan kondisinya sungguh memperihatinkan. Mulai dari kondisi gedung dan sumber daya pengajar yang kurang diperhatikan," pungkas Herlini.