Manokwari Perlu Miliki Bandara Standar Ibukota Provinsi
MANOKWARI (11/3) – Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah menegaskan bahwa seluruh bandara di Ibukota Provinsi Indonesia selayaknya memiliki panjang runway (landas pacu) 3.000 meter. Hal itu disampaikan Fahri usai mendarat di Bandara Rendani Manokwari dalam rangka kunjungan kerja Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPR RI di Papua Barat, Selasa (10/3).
"Tadi saat mendarat terasa kurang enak karena bergelombang dan landasannya pendek. Apa tidak ada rencana diperpanjang?" tanya Fahri.
Fahri mengatakan sebagai Ibukota Provinsi Papua Barat, Manokwari juga harus memiliki bandara yang memenuhi kelayakan, termasuk dalam kualitas runway.
"Kalau kesulitan soal anggaran bisa langsung ajukan ke Pak Andi Pasludin, dia Anggota Badan Anggaran DPR," ujar Fahri sambil menunjuk Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PKS, Andi Akmal Pasluddin yang ikut serta dalam rombongan.
Lebih lanjut Fahri memahami masalah pembangunan Papua yang berbeda dibandingkan daerah lain. Seperti masalah pembebasan lahan dan hukum adat. Menurutnya, dua hal tersebut menjadi penyebab utama pihak otoritas bandara sulit memperluas area Bandara Rendani.
"Padahal apabila landasan diperpanjang maka semakin banyak pesawat besar yang masuk dan itu memicu pertumbuhan ekonomi di Manokwari," tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Asisten I Gubernur Papua Barat Musa Kamudi langsung merespon pertanyaan dan pernyataan Fahri mengenai pembangunan bandara. Musa mengungkapkan pemerintah daerah sudah memiliki rencana untuk perpanjangan landasan, namun masih bertahap.
"Landasan Bandara Rendani panjangnya hanya 2,100 meter. Namun, kami sudah rencanakan untuk diperpanjang agar pesawat-pesawat besar dapat masuk ke Manokwari," jawabnya.
Kunjungan kerja Anggota Fraksi PKS DPR RI ke Papua Barat merupakan salah satu agenda reses anggota dewan, sekaligus melakukan koordinasi pelaksanaan program pembangunan di Papua Barat, terutama bidang infrastruktur, pendidikan, dan kesejahteraan sosial. Selain Fahri Hamzah dan Andi Akmal Pasluddin, anggota fraksi dari Dapil Papua, Muhammad Yudi Kotouky ikut serta dalam rombongan. Usai disambut dengan tari-tarian daerah khas Papua serta jajaran perwakilan Pemprov Papua Barat, rombongan Fraksi PKS DPR RI diagendakan bertemu dengan Gubernur Papua Barat dan Rektor Universitas Papua.