Ikut Munas Virtual, PKS Kalbar Ungkap Target Menang 15 Persen di 2024
Pontianak -- Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengikuti acara Munas V PKS secara virtual di Hotel Ibis, Minggu 29 November 2020.
Acara inti yang digelar di Bandung hanya bisa diikuti oleh pimpinan pusat dan ketua DPW se Indonesia, sementara pengurus dan kader hanya bisa mengikuti secara virtual melalui aplikasi zoom.
Muhammad Arif, Sekretaris DPW PKS kalbar mengatakan untuk kader dan pengurus di wilayah Kalbar di pusatkan di Hotel Ibis, itupun terbatas hanya 50 orang.
"Alhamdulillah Di Kalbar Munas V PKS secara virtual dilaksankan di Hotel Ibis mulai jam 09.00-16.00 WIB dikuti oleh 50 orang yg terdiri dari pengurus DPTW, MPW, DPW, DSW Kalbar, pengurus DPD Kota Pontianak dan Kab. Kubu Raya serta anggota DPRD Kalbar, Kota Pontianak dan Kubu Raya serta kader, kegiatan dengan lancar dan mendapatkan antusias dari peserta," ujar M. Arif yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Pontianak.
Acara diisi dengan sambutan dan arahan ketua Majelis Syuro, Habib Salim Segaf al Jufri, Presiden PKS Ahmad Syaikhu, pelantikan dan Ikrar pengurus, ucapan selamat dari tokoh partai dan tokoh ormas serta juga acara hiburan.
M Arif menambahkan, walau kader mengikuti secara virtual, semangat dan antusias peserta tetap semangat dan penuh perhatian pada setiap rangkaian acara.
"Biasanya pada setiapa gelaran Munas kami semua berangkat ke lokasi acara, namun karena ada pandemi panitia tidak membolehkankan dan hanya bisa mengikuti via zoom dan yutub, tapi Alhamdulillah peserta tetap antusias dan semangat," tambahnya.
M Arif juga berharap dengan adanya munas V ini, kerja kerja PKS bisa semakin efektif dan target suara pada pemilu yang akan datang bisa tercapai.
"Harapan saya pertama PKS menjadi perekat seluruh elemen bangsa sehingga memberikan kontribusi untuk perbaikan Bangsa, kedua menguatkan struktur yang ada sehingga dapat bekerja dengan baik untuk memperoleh kemenangan 2024 targetnya 15 persen dan calon presiden dan wakil presiden, yang ketiga adalah memperluas basis kader di seluruh elemen masyarakat yang ada, jadi kader yang ada harus masuk ke seluruh elemen yang ada dan mampu menyentuh para pemuda ini yg menjadi harapan kita bersama kedepannya untuk PKS," pungkasnya.