Tangerang Belum Teraliri Listrik 100 Persen, PKS Minta PLN Tingkatkan Elektrifikasi
Kabupaten Tangerang (10/3) - Aliran listrik di Kabupaten Tangerang ternyata belum mencapai 100 persen. Masih ada beberapa wilayah, seperti di Tangerang bagian utara yang warganya belum bisa menikmati listrik.
Menyikapi hal tersebut, Wakil Ketua Fraksi PKS DPR RI, Mulyanto meminta PLN untuk segera meningkatkan elektrifikasi listrik rumah tangga di Kabupaten Tangerang hingga 100 persen.
"PLN harus meningkatkan elektrifikasi listrik rumah tangga khususnya di Kabupaten Tangerang yang masih jauh dari 100 persen. Padahal target pemerintah 17 Agustus tahun ini elektrifikasi mencapai 100 persen," kata Mulyanto saat melakukan kunjungan ke Kantor PLN Cikupa Tangerang, Senin (9/3/2020).
Untuk itu Mulyanto meminta program pemasangan listrik baru untuk masyarakat miskin di Kabupaten Tangerang perlu mendapat perhatian pemerintah. Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang dan PLN diminta bekerjasama untuk melakukan terobosan hingga elektrifikasi capai 100 persen.
"Bila kecepatannya pemasangan listrik baru untuk warga kurang mampu tetap seperti sekarang ini, maka mustahil target tersebut tercapai. Perlu kerja cepat dan perhatian yang sungguh-sungguh Pemerintah Daerah Kabupaten Tangerang dan PLN itu sendiri," tegas Anggota Komisi VII yang membidangi Energi, Riset dan Teknologi.
Mulyanto juga meminta Pemda Kabupaten Tangerang mengalokasikan dana untuk bantuan pemasangan baru listrik ini bagi warganya yang kurang mampu. "Begitu pula PLN dari dana CSR nya," ujarnya.
Mulyanto mengingatkan PLN untuk serius menangani masalah tersebut, dan tidak menganggapnya enteng. "Sebab listrik ini menjadi hajat hidup masyarakat yang sangat mendasar di era sekarang ini," kata Legislator yang mewakili Banten III meliputi Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang tersebut.
Sedangkan Anggota DPRD Kabupaten Tangerang, Hidayatullah yang turut dalam rombongan menyoroti intalasi kabel PLN yang semrawut di Permnas II Bencongan. Hidayatullah meminta hal itu menjadi perhatian PLN.
"Karena Instalasi kabel PLN yang berantakan rawan terjadi bahaya," kata Hidayatullah.
Selain Hidayatullah, kedatangan Mulyanto juga didampingi Anggota DPRD Provinsi Banten Asnin Syafiudin dan Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Nawawi. Keduanya juga dari Fraksi PKS.
Sementara General Manager UP3 PLN Cikupa menanggapi positif masukan dari para Anggota Dewan. Baik dari DPR RI maupun dari DPRD Provinsi dan Kabupaten.
Pihaknya juga meminta para Anggota Dewan membantu mensosialisasikan terobosan PLN untuk hemat energi. Seperti kompor listik, motor listrik, dan mobil listrik.
"Juga memberikan reward pemasangan listrik baru dengan enam botol plastik air mineral ukuran besar sebagai bentuk peduli lingkungan," ujarnya.