Konsolidasi DPC Se-Situbondo, Ketua PKS Jatim Minta Pengurus Menangkan PKS di 2024

Situbondo - Di depan para pengurus DPC se- Situbondo yang sedang dilantik, Ketua DPW PKS Jawa Timur Irwan Setiawan meminta untuk memenangkan PKS di 2024 mendatang.

Pengurus DPC PKS di Situbondo dari 4 kecamatan yang dilantik pada Ahad, (25/9), menandai seratus persen kepengurusan PKS di tingkat kecamatan di kabupaten yang punya julukan Kota Santri itu.

Empat kecamatan itu adalah Jangkar, Panji, Situbondo dan Arjasa. Sementara 13 DPC lain di Situbondo sudah dilantik sebelumnya.

Dalam kesempatan itu Irwan mengingatkan bahwa, perjuangan memenangkan PKS merupakan upaya untuk mengoptimalkan pelayanan PKS kepada masyarakat dan Indonesia.

Ia kemudian menyitir visi PKS sebagai partai Islam rahmatal lil alamin yang kokoh dan terdepan dalam melayani rakyat dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Saat ini semua elemen yang ada di PKS, baik yang ada di pusat, wilayah, daerah, hingga yang ada di desa punya tugas mewujudkan visi itu,” katanya.

Karenanya, ia memberi 3 pesan penting untuk para pengurus DPC se-Situbondo yang hadir, Pertama, terus menguatkan kebersamaan dan soliditas. Untuk itulah, ia melanjutkan, perlu kiranya untuk terus diadakan secara bertahap dan berkelanjutan konsolidasi anggota dan struktur.

“Jika ada yang kendor perlu dikuatkan, jika ada yang lemah perlu dikuatkan,” katanya.

Untuk mewujudkan kebersamaan dan solidaritas, menurutnya, peran Unit Pembinaan Anggota (UPA) PKS menjadi sangat penting.

“Peran UPA salah satunya membimbing dan membina para anggota untuk senantiasa meningkatkan kualitas dan memberikan kontribusinya yang terbaik,” ujar pria 46 tahun itu.

Kedua, keyakinan dan Ikhtiar. Baginya, terus meningkatkan keyakinan bahwa yang sedang diperjuangkan adalah sesuatu yang luhur merupakan hal yang penting.

“Jika kita semua yakin bahwa yang kita lakukan adalah hal yang luhur, akan melahirkan keyakinan untuk meraih kemenangan pada pemilu 2024,” ujarnya.

Ia menegaskan, selama ini PKS sebagai partai politik sudah berada dalam track yang benar. PKS, ia melanjutkan dikenal sebagai partai oposisi yang aktif menolak berbagai kebijakan pemerintah yang merugikan rakyat.

“Banyak yang sudah kita perjuangkan, penolakan kenaikan BBM bersubsidi misalnya, UU Cipta Kerja, dan berbagai hal yang tidak menguntungkan rakyat. Silakan di Google, njenengan akan bertemu banyak yang sudah diperjuangkan PKS,” tegas Irwan.

Keyakinan yang kuat, menurutnya, akan melahirkan ikhtiar yang optimal. Seluruh anggota PKS akan menjalankan arahan dari pimpinan pusat untuk menjalankan secara optimal seluruh program pemenangan.

“Salah satunya adalah program dan kegiatan untuk aktivasi DPC dan menuntaskkan pembentukan 100 persen DPRa,” ujarnya.

Menurut Irwan, peran DPC dan DPRa sangat penting dalam rangka mewujudkan PKS sebagai Partai Islam Rahmatan Lil Alamin yang kokoh melayani rakyat dan NKRI. Ia kemudian menganalogikan keberadaan struktur DPC dan ranting ini seperti Gardu listrik.

“Ketika Gardu listrik sudah masuk di daerah sampai kecamatan dan Desa, maka semunya akan mendapat aliran listrik sehingga semuanya akan lebih terang,” jelasnya.

Dalam hal ini, ia mengatakan, kebaikan PKS akan dapat dirasakan hingga pelosok desa dan semuanya bisa terkomunikasikan dengan baik berbagai kebaikan PKS untuk membela rakyat.

“Jika ada DPC dan DPRa masyarakat akan kenal lebih baik dengan PKS,” ujarnya.

Yang jelas, ia mengingatkan bahwa landasan berkumpul dan berjuang di PKS adalah dalam rangka memperjuangkan rakyat dan NKRI.

Ketiga, menyandarkan kemenangan kepada Allah dengan meningkatkan doa dan munajat kepada Allah.

“Bagaimanapun juga, yang menentukan kemenangan adalah Sang Pencipta. Kita hanya bisa berikhtiar terbaik untuk mencapainya,” pungkasnya.