Didampingi Ketua PKS Jatim, Ahmad Syaikhu Hadiri Munas III Thoriqoh Sathoriyyah
LUMAJANG- Thoriqoh Syathoriyyah An Nahdliyah menggelar Musyawarah Nasional III di Lumajang. Dalam pembukaan Munasnya, beberapa tokoh diundang, termasuk capres Anies Rasyid Baswedan, Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Ketua DPW PKS Jatim Irwan Setiawan.
Hadir juga dalam kegiatan itu Bupati Lumajang Thoriqul Haq, tampak hadir Gus Mahasin, kakak dari Gus Baha, juga kiai dan habaib lain.
Pembukaan Munas Thoriqoh Syathoriyah memang sangat istimewa. Selain dihadiri berbagai tokoh itu, pesertanya melimpah. Diperkirakan hingga 20 ribu peserta yang hadir dari seluruh Indonesia.
Pembukaan Munas Thoriqoh Syathoriyyah ini jadi semakin istimewa dengan karena ada Deklarasi Capres-Cawapres Anies-Muhaimin (AMIN). Seluruh jamaah Thoriqoh Syathoriyyah akan memberikan suaranya pada AMIN.
KH Muhammad Sofyan, Mursyid Thoriqoh Syatoriyyah dalam pidatonya menyampaikan bahwa, dari semua capres, Anies Baswedan adalah orang yang diyakini bisa mensejahterakan Indonesia dengan cara yang bermartabat.
"Jangan takut Pak Anies, Sathoriyah ada di belakang Pak Anies. Seluruh jamaah Syatoriyyah se indonesia akan memilih Pak Anies," tegasnya.
Kiai Sofyan bahkan mengajak seluruh jamaah Nahdlatul Ulama untuk bersama-sama memilih Anies Baswedan dalam Pilpres mendatang.
"Jamaah Syathoriyyah mendukung Pak Anies sebagai capres yang sudah direkomandasikan. Bagi semua ummat Islam, NU, Jamaah Thoriqoh, mari bersama2 memenangkan Anies.
"Saya mengajak semua jamiah Thoriqoh dan Nahdlatul Ulama seluruh Indonesia, mari bersama saya untuk memenangkan Anies Rasyid Baswedan untuk menjadi Presiden," tegasnya.
"Cak Imin iki cucu pendiri NU, jadi tidak ada alasan tidak memilihnya," kata Kiai Sofyan.
Baginya, memenangkan Pak Anies, hukumnya wajib fardhu ain. Hal ini karena termasuk bagian dari hubbul wathon, atau mencintai Indonesia.
“Kami ini tidak berpolitik praktis. Kalo mendukung partai politik yang berjuang untuk masyarakat. Sathoriyah menegakkan kebenaran untuk kemaslahatan. Sathoriyah juga berkewajiban memilih pemimpin yang amanah, bijak dan bisa mensejahterakan masyarakat Indonesia, dan menguatkan NKRI,” tegas Kiai.
Tak hanya mendukung Anies sebagai presiden, pada kegiata sebelumnya Kiai Sofyan juga menegaskan dukungannya kepada PKS.
Menurut Kiai Sofyan, PKS ini tidak terlalu banyak bicara namun aksinya nyata.
“Saat ini Sathoriyah ada bersama PKS, silakan bersama-sama kita dukung agar berkembang,” pesannya pada para jamaah.
Kiai Sofyan menegaskan bahwa dirinya dan seluruh Jam’iyah Thoriqoh Sathoriyah akan mendukung PKS.
Anies Baswedan dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa banyak hal di luar skenario saat pencalonan. Salah satunya singkatan "AMIN".
"Alhamdulillah bergabung bersama PKB. Lalu, muncul singkatan pasangan yang tidak dibuat oleh ahli branding, AMIN. Ini singkatan yang ketemunya dari langit," kata Anies.
"Di tempat ibadah memang tidak ndak boleh kampanye. Tapi jika kita berdoa agar Indonesia sejahtera jawabannya pasti Amin. Ini bukan kampanye lho," katanya sambil tersenyum.
Anies mengaku mendapat kehormatan membuka Munas. Ia berharap dampak dari Munas Thoriqoh Syathoriyyah bisa dirasakan seluruh jamiah, ummat bahkan untuk keseluruhan Indonesia.
"Dari munas ini kami harap akan muncul gagasan-gagasan baru untuk jamah juga untuk Indonesia," kata Anies.
Tak hanya Anies, Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Ketua DPW PKS Jawa Timur Irwan Setiawan juga turut mengucapkan selamat dan doa atas berlangsungnya Musyawarah Nasional III Thoriqoh Syatoriyyah.
"Kami turut bahagia atas terselenggaranya Munas ketiga Thoriqoh Syathoriyyah, in syaa Allah ini baik untuk Indonesia," kata Syaikhu.