Umat Buddha: Tak Pantas Rohingya Diperlakukan Seperti Itu

Salah satu perwakilan umat Buddha menyampaikan orasi dalam Aksi Bela Rohingya di Jakarta, Sabtu (16/9). (PKS Foto)
Salah satu perwakilan umat Buddha menyampaikan orasi dalam Aksi Bela Rohingya di Jakarta, Sabtu (16/9). (PKS Foto)

Jakarta (16/9) -- Umat Buddha turut ikut Aksi Bela Rohingya yang digelar PKS dan 30-an Ormas Islam di Jakarta, Sabtu (16/9/2017). Salah satu biksu yang hadir, Gunadharba mengatakan biksu di Indonesia berbeda dengan biksu di Myanmar yang mendukung pengusiran entik Rohingya.

Ia meminta masyarakat Indonesia tidak menyamakan antara penganut Buddha dan biksu di Indonesia dan dunia dengan biksu yang mendukung kekerasan terhadap etnik Rohingya. "Biksu di Indonesia berbeda dengan biksu di Myanmar. Jadi jangan disamakan," papar dia.

Salah satu biksu lainnya mengaku merasa aman saat ikut berunjuk rasa bersama ratusan ribu massa yang didominasi umat Islam tersebut. "Panas, tapi saya senang. Orangnya baik-baik, saya merasa aman," ucap salah satu biksu.

Perwakilan umat Buddha ini diberikan kesempatan menyampaikan orasi. Bahkan, setelah orasi, mereka dikawal oleh keamanan aksi sampai ke kendaraan untuk pulang.

"Muslim adalah umat yang baik. Tidak sepantasnya (Rohingya) diperlakukan seperti itu. Sudah lama saya tinggal di Indonesia dan saya merasa senang dan nyama tinggal bersama muslim di sini."