PKS Teken MoU dengan BNN Luncurkan Gerakan Keluarga Indonesia Bebas Narkoba

Presiden PKS M Sohibul Iman dan Kepala BNN Komjen Pol Budi Waseso menandatangani MoU untuk meluncurkan gerakan Keluarga Indonesia Bebas Narkoba. (Foto: Tyarin)
Presiden PKS M Sohibul Iman dan Kepala BNN Komjen Pol Budi Waseso menandatangani MoU untuk meluncurkan gerakan Keluarga Indonesia Bebas Narkoba. (Foto: Tyarin)

Jakarta (24/4)-- PKS menjalin nota kesepahaman (MOU) dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk meluncurkan gerakan Keluarga Indonesia Bebas Narkoba.

Penandatanganan nota kesepahaman ini dilakukan oleh Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman dengan Kepala BNN Komjen Pol Budi Waseso di tengah acara Tasyakuran Milad ke-18 PKS di Ballroom Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Ahad (24/4/2016).

Selain menandatangani nota kesepahaman dengan BNN, PKS juga menganugerahkan PKS Award kepada Komjen Pol Budi Waseso sebagai pelopor gerakan Indonesia Bebas Narkoba.

Sebelumnya, ribuan kader dan pengurus DPP PKS mengkikrarkan Deklarasi Keluarga Indonesia Bebas Narkoba dalam acara Gerak Jalan Sehat Milad 18 PKS.

Menggandeng Badan Narkotika Nasional (BNN), PKS ingin mewujudkan keluarga Indonesia yang jauh dari pengaruh narkoba.

Sekjend PKS Mustafa Kamal menyampaikan tiga poin isi deklarasi Keluarga Indonesia Bebas Narkoba. Pertama, PKS mendukung sepenuhnya Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam upaya pencegahan dan pemberantasan tindak penyalahgunaan narkoba. "Serta memberangus peredaran gelap narkoba," papar Mustafa Kamal.

Selanjutknya PKS siap menjadi pelopor keluarga Indonesia bebas narkoba dan membantu BNN sebagai pegiat antinarkoba.

Terakhir, papar Mustafa, mendukung penuh aparat hukum melakukan tindakan tegas terhadap pelaku tindak penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.

Dalam rangkaian gerak jalan sehat, nampak kader PKS antusias melakukan tes urine yang digelar atas kerjasama PKS dan BNN.