PKS Muda Sayangkan Respon Berlebihan Petahana Tanggapi Kritik Soal Ekonomi

Juru Bicara Bidang Ekonomi PKS Muda, Muhammad Kholid
Juru Bicara Bidang Ekonomi PKS Muda, Muhammad Kholid

Jakarta (16/11) -- Juru Bicara Bidang Ekonomi PKS Muda, Muhammad Kholid menyayangkan respon petahana yang berlebihan dalam menanggapi kritik, khususnya soal ekonomi, hingga keluar kata-kata seperti sontoloyo, genderuwo dan budeg-buta.

"Reaksi dari petahana ini agak berlebihan ya. Kalau petahana percaya diri dengan prestasi dan kinerjanya harusnya proporsional saja dengan kritik. Rakyat ini sederhana saja, kalau harga-harga terjangkau, lapangan kerja tercipta, pertumbuan ekonomi bagus, ya petahana gak usah panik dan khawatir, karena itu akan menjadi daya jual dengan sendirinya, seharusnya ya," papar Kholid di Jakarta Selatan, Jumat (16/11).

Lebih jauh, lelaki lulusan dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia ini menjelaskan, jika petahana merasa yakin dengan pertumbuhan ekonomi tersebut, seharusnya petahana tidak berlebihan terhadap kritik yang diberikan oleh PKS dan paslon yang diusung, yaitu Prabowo-Sandi sebagai calon Presiden dan Wakil Presiden.

"Kami memandang justru karena petahana tidak percaya diri dengan yang menurut mereka itu keunggulan. Sehingga mereka memberikan pernyataan reaksi yang terlalu keras atas kritik terhadapnya," lanjut Calon Anggota DPR RI dapil Jember Lumajang tersebut.

Kholid juga menegaskan, PKS akan terus konsisten menyoroti masalah ekonomi dan kesejahteraan masyarakat sebagai isu utama kampanye serta berupaya untuk melahirkan solusi dikemudian hari.

"Dari awal isu yang kita angkat ekonomi, memang ada banyak isu, tapi kita soroti masalah ekonomi. Itulah kenapa, Prabowo-Sandi dan PKS sebagai partai pengusung juga fokus pada isu ini," terangnya.