PKS Kota Bekasi Copot Spanduk Fitnah, Siap Lapor ke Polisi

Bekasi (31/5/) - Ketua DPD PKS Kota Bekasi Heri Koswara membantah keberadaan spanduk “Berkhidmat Dalam Naungan Khilafah Islamiyah” yang menyertakan foto inisiator gerakan #2019GantiPresiden Mardani Ali Sera, logo dan kanal-kanal media sosial resmi Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Spanduk tersebut terpasang di Jembatan Tol Jatiasih dan Jembatan Penyeberangan Jalan Jenderal Ahmad Yani, Rabu (30/5/2018). 

“Spanduk-spanduk fitnah itu sudah saya perintahkan kepada kader di BKO (Badan Kepanduan dan Olahraga-red) untuk mencopotnya. Alhamdulillah spanduk itu sudah dicopot Rabu malam tadi. Sekali lagi saya pastikan spanduk itu bukan produk kami, bukan produk PKS,” kata Heri Koswara di Bekasi, Kamis (31/5/2018) pagi. 

Selanjutnya, Heri Koswara menyatakan pemasangan spanduk fitnah tersebut  sangat berbau provokasi dan mencederai demokrasi sehat dan ketentraman publik di Kota Bekasi jelang pemilihan walikota dan Gubernur Jawa Barat. 

“Ini jelas-jelas bentuk black champaign terhadap kami PKS. Kami di PKS sama seperti ulama-ulama terdahulu yang berjuang memerdekakan negeri ini. Kami komitmen dengan NKRI. Kecintaan kami kepada negeri ini jangan dipertanyakan lagi,” tegasnya. 

Terakhir, Heri Koswara mengatakan akan memerintahkan pengurus DPD PKS Bidang Hukum untuk melaporkan hal ini kepada pihak berwajib, “Tentu. Tentu saja kami akan melaporkan hal ini kepada aparat berwenang. Jangan ada pihak-pihak yang membuat fitnah, black campaign seperti ini,” pungkasnya.