PKS dan Gerindra Tertib Kalau Mengadakan Acara

Kampanye Akbar Anies-Sandi di Lapangan Banteng, Jakarta, Ahad (5/2)
Kampanye Akbar Anies-Sandi di Lapangan Banteng, Jakarta, Ahad (5/2)

Jakarta (5/2) - Mustofa (50) bersemangat mengayun sapu. Petak demi petak Lapangan Banteng, Jakarta Pusat ia susuri. Baru saja agenda besar dihelat di lapangan bersejarah milih republik ini. Mustofa dan 30 orang kawannya memang bertugas usai hajatan Kampanye Akbar pasangan calon gubernur DKI Jakarta Anies-Sandi.

Bagi Mustofa, mengayunkan sapu mengumpulkan sampah kemudian membawanya dengan gerobak adalah ikhtiarnya untuk bersama membangun Jakarta. Mustofa memaknai tugas tersebut sebagai kewajiban. "Ini sudah kewajiban kami, apalagi kami melihat pasangan calon Anies dan Sandi yang diusung PKS serta Gerindra, yang terkenal santun dan tertib kalau mengadakan acara," jelas bapak dua anak ini, Ahad (5/2/2017).

Mustofa memang tak bekerja sendiri. Ia bersama relawan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerindra bahu membahu dengan Badan Pengelola Kebersihan Lapangan Banteng di bawah Koordinasi Dinas Kebersihan Pemprov DKI Jakarta. Tim ini bekerja membersihkan sampah di area kampanye akbar.

Selain mereka, saat berlangsung acara juga nampak beberapa relawan dengan penanda tim Indonesia Raya memungi sampah dengan plastik besar. Mustofa mengakui dirinya melakukan ini adalah bentuk tanggung jawab untuk bekerjasama dengan siapapun dalam rangka menciptakan Jakarta yang lebih bersih.

Dengan melihat kiprah PKS dan Partai Gerindra selama ini, dirinya yakin bahwa Anies Baswedan dan Sandiaga Uno akan mampu membawa Jakarta lebih baik dan berpihak kepada rakyat kecil seperti dirinya.

"InsyaAllah, positif akan menang dan saya sekeluarga mendukung anies sandi untuk jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta kelak," tutup pria yang berdomisili di Senen, Jakarta Pusat, ini.

Seperti halnya Mustofa, harapan yang sama juga dilambungkan Arsani (67). Arsani adalah seorang pedagang kaki lima (PKL) yang sehari-hari menjual lauk matang di daerah Kampung Jati, Pulo Gadung, Jakarta Timur. Ia sengaja datang ke kampanye Anies-Sandi untuk menunjukkan dukungan.

"Pak Anies sudah pernah ke rumah saya, sewaktu berkeliling kampanye, Pak Anies itu santun, ramah banget, pokoknya pilihan hati saya lah," ujarnya dengan penuh semangat.

Senada dengan Arsani, Ria (56), warga Bidaracina, Jakarta Timur sudah memantapkan pilihannya kepada Anies-Sandi, wanita yang mempunyai tanggungan dua orang cucu ini, berharap program Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus bisa terlaksana.

"Saya masih punya dua cucu, mereka yatim piatu, semoga saja pak Anies menang, KJP jangan dihilangin. Sembako juga jangan mahal-mahal," ungkapnya dengan penuh harap.