PKS Cari Mitra Koalisi Pilpres yang Satu Platform

Sekretaris Jenderal PKS Mustafa Kamal dalam Konferensi Pers Rapat Pleno Istimewa Fraksi PKS di Hotel Alana, Yogyakarta, Kamis (15/2) (dok Humas PKS DIY)
Sekretaris Jenderal PKS Mustafa Kamal dalam Konferensi Pers Rapat Pleno Istimewa Fraksi PKS di Hotel Alana, Yogyakarta, Kamis (15/2) (dok Humas PKS DIY)

Yogyakarta (15/2) -- Sekretaris Jenderal PKS Mustafa Kamal ditunjuk menjadi Ketua Tim Komunikasi Koalisi Pilpres 2019. Mustafa menyebut, Tim Komunikasi Koalisi bertugas melakukan komunikasi politik yang akan dilakukan secara intensif dalam waktu secepatnya dan secermat mungkin.

"Sebab kita memahami masa depan Indonesia akan kita bangun dari komunikasi politik hari ini," papar Mustafa di sela-sela Rapat Pleno Istimewa Fraksi PKS di Hotel Alana, Yogyakarta, Kamis (15/2).

Mustafa menjelaskan, koalisi yang akan dibangun PKS adalah koalisi berdasarkan kesamaan paltform serta visi dan misi. Sehingga koalisi yang dibangun adalah koalisi nilai bukan pragmatis.

"Platform kita membangun Indonesia Madani, adil, sejahtera dan bermartamat untuk membentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdaulat di negerinya sendiri," papar Mustafa.

Mustafa menerangkan, mitra koalisi yang dibangun PKS akan melakukan perencanaan pemerintahan ke depan hingga draf yang paling detil. Perencanaan ini penting sehingga kerjasama politik yang dibangun bukanlah yang berorientasi jangka pendek kekuasaan semata. "Parpol dibentuk untuk kaderisasi kepemimpinan nasional bukan kekuasaan semata," papar dia.

PKS sendiri, ujar dia, sudah mengumumkan sembilan bacapres dari internal untuk dikenalkan kepada masyarakat. Seluruh bakal calon presiden atau wakil presiden PKS didorong setinggi-tingginya di tengah masyarakat karena sembilan nama bacapres PKS sudah resmi jadi milik masyarakat.