Komisi X: Sekolah di Manado Butuh Perbaikan

Anggota Komisi X DPR RI, Mustafa Kamal
Anggota Komisi X DPR RI, Mustafa Kamal

Tim Kunjungan Kerja Reses Komisi X DPR RI memantau langsung kondisi sekolah-sekolah di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), diantaranya SMK Negeri 3 Manado dan SMA Negeri 9 Manado. Sejauh konidisi yang terpantau, perlengkapan sekolah ternyata masih belum lengkap dan beberapa ruang kelas membutuhkan perbaikan.

“Sekolah kejuruan kepariwisataan (SMKN 3 Manado) ini perlengkapan sekolahnya belum memadai dan alat perakteknya banyak yang sudah tua,” ujar Anggota Komisi X DPR RI Mustafa Kamal saat mengikuti Tim Kunker Komisi X DPR RI mengunjungi SMKN 3 Manado dan SMAN 9 Manado, di Manado, Sulut, Sabtu (27/3/2019).

Selain itu, ruang praktek memasak dan ruang praktek pelayanan hotel di SMKN 3 Manado terlihat kurang lengkap. Begitu juga ruang perpustakaannya yang tidak representatif. “Perlengkapan alat praktik masih mengalami kekurangan yang signifikan seperti di SMKN 3. Perpustakaan juga kurang representatif. Ini jadi catatan kami,” ujar politisi PKS itu. 

Mustafa menegaskan, perbaikan kelas di SMKN 3 Manado harus segera dilakukan, baik perbaikan ringan sampai berat. Begitu juga di SMAN 9 Manado, dinding ruang kelas banyak yang retak. Di sekolah ini ditemukan jumlah guru honorer jauh lebih banyak daripada guru ASN. “Ini menjadi catatan penting Komisi X DPR RI untuk ditindaklanjuti,” tandas legislator dapil Sumatera Selatan I itu.

Tim Kunker Komisi X DPR RI yang dipimpin langsung oleh Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifudian ini mendapat antusias dari guru dan siswa di sekolah tersebut. Mereka berharap kondisi di sekolah ini bisa jadi masukan Anggota DPR RI ketika kembali ke Jakarta dan menjadi pembahasan dengan mitra kerja terkait. (man/sf)