Ketika Pimpinan PKS Seragam Berkemeja Putih dan Peci Hitam ke TPS
Jakarta (15/2)- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengusung pasangan Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Bentuk dukungan untuk pasangan berurut nomor 3, pimpinan PKS ramai-ramai mendatangi TPS di wilayahnya masing-masing dengan berkemeja putih dan berpeci hitam.
Kombinasi kostum kemeja putih dan peci hitam menjadi ikon pasangan Anies-Sandi selama masa kampanye Pilkada DKI Jakarta 2017. Bahkan dalam setiap alat peraga kampanye, pasangan calon nomor 3 tersebut mengkampanyekan tagline 'Coblos Pecinya!'.
Bentuk komitmen dukungan terhadap paslon yang diusungnya, pimpinan PKS yang berdomisili di DKI Jakarta ramai-ramai berkemeja putih dan berpeci hitam saat datang ke TPS, Rabu (15/2/2017). Coblos Pecinya!
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid tiba di TPS 014, Bangka, Mampang Prapatan Jakarta Selatan sekitar pukul 09.00 WIB. Berkemeja putih dan berpeci hitam, Hidayat tiba bersama istrinya Diana Abbas Thalib dan keempat anaknya. Masyarakat tampak antusias dengan kehadiran Hidayat dan keluarganya.
"Pilih pemimpin yang terbaik yang dapat menyelamatkan Jakarta. Kita semua sudah menyaksikan dari masing-masing calon. Mana yang tukang bohong, mana yang pemarah. Pilihlah yang terbaik. Kalau saya sih, sudah pasti pilih nomor 3," ujar Hidayat
Penampilan yang sama juga terlihat pada Sekjen DPP PKS Mustafa Kamal. Anggota Komisi X DPR I tersebut tiba di TPS 078 Perumahan Pondok Bambu Asri, Jakarta Timur bersama keluarganya pukul 09.00 WIB. Mustafa tampak mengenakan kemeja putih dan berpeci hitam.
Ketua Dewan Syariah Wilayah PKS DKI Jakarta, yang juga Ketua FPKS DPRD RI Abdurrahman Suhaimi beserta istri Ibu Lolo Sally hadir di TPS 93 RW 011 Kelurahan Pondok Kelapa pukul 07.30 WIB. Suhaimi juga berkemeja putih dan berpeci hitam.
Begitupun Wakil Ketua DPW PKS DKI Jakarta, Khoirudin, yang datang beserta keluarganya. Dia menggunakan hak pilihnya di TPS 041 Cilandak Barat, Jakarta Selatan.