Jadi Pendaftar Pertama, PKS Lombok Barat Siap Memimpin
Lombok Barat - DPD PKS Lombok Barat (Lobar), Nusa Tenggara Barat melakukan pendaftaran Bakal Calon Anggota Dewan (BCAD) 2024 yang dimulai dengan agenda Halal Bihalal bersama BCAD dengan Struktur DPC se Lombok Barat dan kader pelopor.
Perjalanan rombongan peserta pendaftaran dimulai dengan makan siang dan sholat berjamaah yang merupakan bagian dari acara Halal Bihalal. Acara Ini menandakan bahwa PKS Lobar selalu mengedepankan kesatuan dan kebersamaan dalam tiap langkah menuju pemenangan Pemilu 2024.
Selain itu, menurut Sekertaris Umum DPD PKS Lombok Barat, Akhyar, dirangkaikannya acara pendaftaran dan halal bihalal ini adalah sebagai wujud dari kesiapan semua elemen dari semua support system pemenangan PKS Lobar, baik itu dari struktur, kader, dan BCAD beserta timnya itu sendiri.
"Karena untuk meraih kemenangan pada Pemilu 2024 kelak, harus dimulai dari soliditas tim yang kokoh dan kuat," tutur Ustadz Akhyar.
Lebih lanjut, ditambahkan oleh Ketua Fraksi PKS DPRD Lombok Barat Abu Bakar yang juga merupakan Koordinator Lapangan dari agenda Pendaftaran BCAD DPD PKS Lobar Senin, 8 Mei 2023.
“PKS Lobar mendaftarkan para BCAD nya lebih awal sebagai salah satu indikator bahwa DPD PKS Lobar telah siap untuk memenangkan Pemilu 2024, dan juga sebagai wujud nyata PKS Lobar sangat siap untuk bekerja melayani dan bekerja untuk daerah Lombok Barat. Lebih dari itu, hal ini menunjukan DPD PKS Lobar sangat siap memimpin Lombok Barat untuk 5 Tahun ke depan dengan tujuan untuk menjadikan Lobar makin maju, bahagia dan sejahtera masyarakatnya,” kata Abu Bakar.
Rombongan yang berjumlah lebih kurang 350 orang ini, secara serentak bertolak dari Kantor DPD yang terletak di Desa Ombe Kediri pukul 13.30, dengan menggunakan berbagai macam jenis kendaraan secara beriringan. Sekitar 200 meter setelahnya atau tepatnya di Taman Kota Menak sebelum kantor KPU Lobar, rombongan DPD bergabung dengan kader dan simpatisan yang telah menunggu secara antusias untuk mengiringi BCAD terbaik yang dimiliki DPD PKS Lobar.
Rombongan melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki yang diiringi dengan tampilan kesenian tradisional Rudat khas Lombok. Aksi ini salah satu aksi yang sangat unik dan sangat menarik perhatian masyarakat setempat serta pengguna jalan. Selain itu, ini adalah salah satu cara DPD PKS Lobar mencintai dan melestarikan budaya lokal setempat karena Indonesia kaya akan budaya dan seni Nusantara.
Sementara itu, secara terpisah Ketua DPD PKS Lobar Ummi Nurul Adha, menyampaikan bahwa dalam komposisi pencalonan ini, PKS Lobar konsisten mengikuti berbagai persyaratan yang termuat dalam Undang-undang Pemilu, yang salah satunya yang terdapat pada Pasal 17 E UU Nomor 17 Tahun 2017 Tentang Pemilu, bahwa pencalonan anggota dewan legislatif harus memenuhi kuota 30% keterwakilan perempuan sebagai salah satu syarat Parpol menjadi peserta Pemilu.
Lebih dari itu, politisi perempuan yang saat ini duduk sebagai Wakil Ketua DPRD Lobar ini memandang keterwakilan perempuan dalam daftar pencalonan jangan hanya dipandang sebagai pemenuhan syarat administratif semata tapi harus dimaknai bahwa kehadiran perempuan di lembaga legislatif adalah sebuah keharusan.
“Mengingat banyak dan kompleksnya permasalahan di sekitar kehidupan kaum perempuan, yang tentunya akan lebih detail diselesaikan apabila ditangani oleh kaum perempuan itu sendiri. Seperti program pemberdayaan ekonomi keluarga, perlindungan hukum bagi anak dan perempuan serta munculnya pemimpin-pemimpin perempuan yang lebih mengayomi dan berkhidmat untuk masyarakat di Dapil masing-masing,” tutup Ummi Nurul, sapaan akrab Aleg Dapil 3 Kediri Labuapi ini.