HNW: Jaga TPS dari Pemilih Tak Dikenal

Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid
Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid

Jakarta (2/4) - Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid sekaligus Juru Kampanye Anies Sandi meminta warga Tanah Abang menjaga masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS) di putaran final Pilkada DKI Jakarta 2017.

Demikian disampaikan HNW, begitu beliau akrab disapa, saat memberikan orasi didepan ratusan warga Tanah Abang pendukung pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, di Pejompongan, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Ahad (2/4/2017), dalam acara Deklarasi Warga Tanah Abang Mendukung Anies Sandi.

Dirinya melanjutkan, jangan sampai di TPS-TPS diserbu pendatang yang ketika ditanya, orang pendatang tersebut tidak bisa menjawab, "Diajak bicara bahasa Jawa, Sunda, Betawi bahkan Indonesia, orangnya tidak tahu, yang seperti ini harus hati-hati," kata Hidayat disambut tepuk tangan warga.

Jika ada situasi seperti itu, lanjut Wakil Ketua MPR RI ini, jangan diperlakukan kasar atau main hakim sendiri, tangkap saja, kemudian serahkan ke petugas Panwaslu juga Polisi untuk diamankan. "Dan kita harus memastikan oknum pendatang tersebut, tidak kemana-mana atau harus betul-betul ditahan oleh pihak keamanan," tegas Hidayat, yang juga Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jakarta Selatan, Jakarta Pusat dan Luar Negeri.

Hidayat juga ingin memastikan bahwa kemenangan telak di Tanah Abang bagi Anies Sandi, akan terulang pada putaran final dan membawa semangat ke seluruh Kecamatan di Jakarta. "Saya tidak menggunakan istilah putaran kedua, saya lebih senang dengan putaran final, karena Jakarta tiada duanya," tutup Hidayat yang disambut dengan teriakan takbir dan merdeka.

Diketahui dalam acara tersebut, digelar Senam 'Jangan Salah Pilih' dan Senam 'Kobarkan Semangat Jakarta'. Dalam kesempatan tersebut juga, hadir isteri Anies Baswedan, Fery Farhati Ganis, sesaat setelah HNW meninggalkan lokasi, Tokoh Masyarakat Tanah Abang Dani Anwar, Nurmansjah Lubis, Ketua Bidang Humas PKS DKI Jakarta Zakaria dan seluruh parpol pedukung dan para relawan Anies Sandi yang tersebar di Tanah Abang.