Harga Beras Melonjak, PKS Gencarkan Program Jum'at Berkah

Diah Nurwitasari
Diah Nurwitasari

Jakarta (22/03) -- Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) semakin gencar melakukan program Jum'at Berkah kepada masyarakat di tengah naiknya harga beras di pasaran.

Wakil Ketua Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPP PKS, Diah Nurwitasari menyampaikan, program Jum'at Berkah bertujuan untuk meringankan beban pengeluaran masyarakat, khususnya masyarakat kelas menengah ke bawah.

"Jum'at Berkah ini kita menjual beras dengan harga yang murah atau beras bersubsidi. Melihat kondisi harga beras saat ini yang terus naik, jadi menurut kami ini merupakan hal yang paling dibutuhkan masyarakat," terangnya.

Diah juga menjelaskan, program yang telah dilaunching sejak satu tahun lalu ini telah dilaksanakan di berbagai wilayah di Indonesia, seiring dengan program Rumah Keluarga Indonesia.

"Target kita, program ini akan dilakukan di seluruh DPW atau tingkat provinsi, 75% ditingkat DPD dan 50% ditingkat DPC," tambahnya.

Berdasarkan informasi yang dilansir oleh Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional, harga beras sejak Oktober 2017 hingga Maret 2018 terus mengalami kenaikan.

Melihat hal tersebut, Diah menyerukan kepada seluruh DPW agar melaksanakan program Jum'at Berkah kepada masyarakat.

"Program Jum'at Berkah ini merupakan salah satu program unggulan yang dimiliki oleh Rumah Keluarga Indonesia (RKI) PKS, sehingga ditahun 2018 hingga 2019 ini, kita semakin fokus dalam memperbanyak dan memperluas progam ini," tutupnya.