Demografi Besar, Tantangan Perbaikan Pengelolaan ASN

Anggota Komisi II DPR RI Sutriyono
Anggota Komisi II DPR RI Sutriyono

Jakarta (5/4) – Anggota Komisi II DPR RI Sutriyono menilai tantangan untuk menciptakan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang baik dan profesional sesuai dengan kompetensinya adalah pada besarnya jumlah penduduk di Indonesia (demografi). Sehingga, antisipasi serta pengelolaan tata kelola ASN yang tepat harus segera dilakukan sejak dini.

“Jadi kami dari FPKS akan terus bekerja mengontrol agar kementerian bisa memenuhi tuntutan aparatur negara yang dibutuhkan,” jelas Sutriyono saat menjadi pemapar dalam Diskusi Publik ‘Mewujudkan Negara sebagai Pelayan Rakyat’ di Ruang Pleno FPKS, DPR RI, Rabu (5/4).

Selain karena faktor demografi, kualitas ASN akan lebih baik juga ditentukan oleh penghargaan (reward) berupa kenaikan gaji dan tunjangan (renumerasi). Meskipun demikian, renumerasi antar daerah ini harus dicari formula yang tepat dan adil sehingga tidak menimbulkan kecemburuan antar daerah.

“Kami juga minta ada formula yang adil dan tidak menimbulkan kecemburuan antar daerah. Apalagi Pak Menteri Asman juga sampaikan ASN sebagai perekat kesatuan daerah kita,” papar wakil rakyat PKS dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah III ini.

Selain Sutriyono, hadir pula Menpan-RB Asman Abnur, Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Sofyan Effendi, Mantan Mendikbud Anies Baswedan, serta Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini sebagai pemberi pidato kunci.⁠⁠⁠⁠