Berkas Pasangan Anies-Sandiaga Dinyatakan Lengkap oleh KPUD DKI

Pasangan calon gubernur DKI Anies Baswedan dan calon wakil gubernur DKI Sandiaga Uno
Pasangan calon gubernur DKI Anies Baswedan dan calon wakil gubernur DKI Sandiaga Uno

Jakarta (23/9) - Ketua KPUD DKI Sumarno memimpin serah terima pendaftaran pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno yang diusung oleh Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera, malam ini, Jumat (23/9).

Kedatangan duet yang disingkat dengan ASA ini tepat pukul 20.50 WIB yang diiringi dengan sholawat badar dan teriakan yel-yel oleh para pendukung Anies dan Sandiaga.

"Ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi, dan Saya pastikan kedua pasangan ini adalah pasangan terakhir yang mendaftar KPUD. Sebelumnya, sudah ada dua pasangan calon yang sudah mendaftar. Sehingga, Pilkada DKI dipastikan akan ada 3 pasangan calon yang bersaing," jelas Sumarmo.

Menjawab itu, wakil dari Partai Gerindra, yaitu Ketua DPD Partai Gerindra DKI M. Taufik menyerahkan setiap dokumen yang dibutuhkan sebagai tanda keikutsertaan dalam Pilkada DKI.

"Dengan membaca bismillah, insyaAlloh, berkas pencalonan saya serahkan ke KPUD," jelas Taufik dengan mengangkat berkas yang didampingi oleh Ketua MPW PKS DKI Jakarta Abdurahman Suhaimi.

Diketahui, Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera adalah partai kedua terbesar dan ketiga di DKI Jakarta, dengan jumlah kursi di DPRD DKI sebanyak 15 dan 11 kursi. Dengan total jumlah kursi sebanyak 26 kursi itu, koalisi Partai Gerindra dan PKS telah cukup untuk maju di Pilkada DKI 2017.

Adapun mengenai berkas-berkas yang diperiksa adalah inazah, surat keterangan pencalonan, dan daftar riwayat hidup calon.

"Semua berkas sejauh ini dinyatakan lengkap dan benar. Seandainya, masih ada kekurangan Kami akan sampaikan kepada paslon pada 29 September 2016 dan maksimal harus dilengkapkan pada 4 Oktober," jelas Sumarmo.

Dengan majunya pasangan Anies dan Sandiaga ini, maka Pilkada DKI 2017 akan diikuti oleh 3 paslon, yaitu Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saeful Hidayat, Agus Yudhoyono-Sylviana Murni, dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno.